Makanan dapat memberi tubuh energi yang dibutuhkan agar tetap sehat. Otak dan usus sobat bekerja sama membantu kapan memerlukan makanan dan merasakan kenyang. Namun ketika sobat mengalami tidak nafsu makan maka itu menjadi pertanda buruk mungkin ada sesuatu yang salah. Kurang nafsu makan dapat berasal dari berbagai penyebab fisik atau psikologis. Memahami alasan mengapa tidak nafsu makan adalah kunci untuk menentukan cara terbaik menangani hal tersebut. Berikut ini akan diulas 14 penyebab kurang nafsu makan dan cara yang ampuh untuk mengatasinya.
Kondisi Medis Yang Menyebabkan Hilangnya Nafsu Makan
Biasanya hilang nafsu makan bukan menjadi kondisi utama. Namun sebaliknya hal itu menjadi gejala dari masalah lain. Terkadang penyebabnya cepat berlalu seperti kasus penyakit perut. Tapi dilain waktu, itu dapat bertahan lebih lama dan memungkinkan untuk dilakukannya perawatan.
-
Penuaan
Nafsu makan seiring bertambahnya usia dapat berubah. Orang tua mungkin kurang tertarik pada makanan karena perubahan selera, demensia, masalah kesehatan, efek samping pengobatan, atau masalah kesehatan mental. Terkadang orang lanjut usia makan lebih sedikit karena tingkat aktivitas mereka menurun dan kebutuhan kalorinya lebih sedikit.
-
Anemia
Anemia terjadi ketika adanya tingkat sel darah rencah yang tidak normal yang menyebabkan penyebab kurang nafsu makan dan penurunan berat badan. Terutama jika gejala ini dikombinasikan dengan kelelahan.
-
Kanker
Kanker menjadi salah satu penyebab kurang nafsu makan. Kemungkinan karena terkait dengan penyakit, terutama jika dikaitkan dengan kanker saluran pencernaan seperti kanker perut atau pancreas namun juga dapat muncul dengan kanker paru-paru atau ovarium. Hilangnya nafsu makan juga bisa menjadi efek samping dari perawatan kanker.
-
Diabetes
Seorang dengan diabetes mungkin tidak merasa lapar karena beberapa alasan. Terkadang, diabetes menjadi penyebab kurang nafsu makan dan penyebab kondisi dimana makanan bergerak terlalu lambat melalui saluran pencernaan. Gula darah tinggi yang tidak diobati dapat menyebabkan kadar keton yang tinggi terbentuk dalam darah dan urin.
-
Hipotirodisme
Hipotiroidisme dapat menekan keinginan untuk makan. Ini juga dapat menyebabkan penambahan berat badan, meskipun lebih sedikit kalori yang dikonsumsi.
-
Infeksi
Terdapat macam penyakit perut yang menjadi penyebab kurang nafsu makan. Pilek, flu atau infeksi lain dapat mempengaruhi keinginan seseorang untuk makan dan nafsu makan akan kembali ketika infeksi itu hilang.
-
Obat
Beberapa obat dapat menjadi dalah satu penyebab kurang nafsu makan. Obat tidur, antibiotik, obat tekanan darah, diuretik, steroid anabolik, dan obat penghilang rasa sakit adalah yang paling umum. Mereka juga dapat menyebabkan mual dan kelelahan.
-
Nyeri
Nyeri hebat dapat menyebabkan merasa terlalu sakit untuk makan. Migrain, sakit perut, atau jenis nyeri lainnya dapat menjadi penyebab kurng nafsu makan pada makanan yang sobat miliki.
-
Kehamilan
Ibu hamil mungkin mengalami mual dan hal ini menjadi penyebab kurang nafsu makan, terutama di awal kehamilan.
-
Masalah Perut
Penyebab kurang nafsu makan yang kesepuluh karena adanya masalah perut, terutama kondisi pencernaan seperti irritable bowel syndrome (IBS) 9 dan penyakit Crohn, 10 dapat menurunkan nafsu makan
Kondiri Kesehatan Mental Yang Menyebabkan Hilangnya Nafsu Makan
Terdapat beberapa kondisi Kesehatan mental yang dapat mempengaruhi nafsu makan sobat. Berikut adalah beberapa alasan psikologis paling umum yang menjadi penyebab kurang nafsu makan yang dapat di alami seseorang :
- Kecemasan : Beberapa orang dengan kecemasan menjadi sangat khawatir sehingga menjadi penyebab kurang nafsu makan pada diri mereka.
- Depresi : Seorang yang depresi klinis mungkin kehilangan minat dalam segala hal termasuk makanan dan memungkinkan kekurangan energi untuk menyiapkan makanan atau penyebab kurang nafsu makan.
- Stress : Respon fisik tubuh terhadap stres akut sering menekan nafsu makan
- Penggunaan Zat : Beberapa orang menambah berat badan dari penggunaan zat mereka, yang lain kehilangannya. Penggunaan obat-obatan atau alkohol dapat menjadi penyebab kurang nafsu makan seseorang.
Jika kehilangan nafsu makan selama beberapa hari, maka tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Karena hal ini normal. Tetapi jika itu berlangsung lebih dari beberapa hari, atau disertai dengan gejala lain seperti kelelahan, nyeri, atau muntah sebaiknya sobat hubungi dokter.
Cara Mengatasi Kurang Nafsu Makan
Perawatan pada seoarang yang kehilangan nafsu makan bergantung pada penyebabnya. Kemungkinan dokter sobat akan mengajukan pertanyaan terkait seberapa sering sobat makan, dan bagaimana perasaan sobat setelah makan, dan ada tidaknya perubahan berat badan atau bahkan lama nafsu makan sobat menjadi masalah. Dokter sobat mungkin juga akan menjalankan tes seperti tes darah atau USG perut sobat tergantung pada kesan awal wawancara pemeriksaan fisik sobat. Tes dapat membantu mengidentifikasi akar penyebab kurang nafsu makan sobat.