Asam Lambung Naik Saat Pandemi? Ini Cara Mengatasinya

Pandemi belum juga berakhir namun keluhan mengenai penyakit asam lambung mengalami banyak peningkatan. Meskipun idak berhubungan langsung dengan lambung, namun stres karena COVID-19 juga bisa memicu penyakit asam lambung yang bernama Gastroesophageal Reflux Disease (GERD).

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FK UI), Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH., MMB mengatakan  gangguan penyakit dalam seperti GERD dapat muncul selama pandemi COVID-19 karena terbatasnya aktivitas fisik individu selama work from home (WFH) atau belajar dari rumah, ditambah konsumsi cemilan yang tidak terkontrol.

Ia menambahkan, kondisi stres individu akibat tidak bisa beraktivitas seperti semula dan rasa takut terinfeksi Covid-19 dapat menyebabkan penyakit diabetes, asam urat, hipertensi, kolesterol, dan asam lambung seperti GERD ini.

ASAM LAMBUNG, maag, pandemi, cara atasi asam lambung, atasi asam lambung saat pandemi

Gejala Gerd yang Mungkin Terjadi

Apakah Anda mengalami mulut terasa asam disertai rasa perih di dada hingga ke tenggorokan? Bisa jadi itu adalah gejala GERD. Kenali apa saja gejala GERD dan langkah-langkah untuk menanganinya

Menurut data kesehatan yang dipublikasikan oleh UNCW Health Promotion disebutkan pengidap GERD tidak boleh melewatkan waktu makan karena dapat menyebabkan kekambuhan. Beberapa gejala yang muncul saat GERD sudah kambuh, yaitu:

  1. Kesulitan menelan
  2. Gangguan pernapasan.
  3. Mual dan muntah.
  4. Gangguan tidur.
  5. Kerusakan gigi karena asam lambung.

Gerd Merupakan Komorbid Covid

Menurut data kesehatan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), mereka yang memiliki masalah medis mendasar seperti penyakit kardiovaskular, diabetes, penyakit pernapasan kronis, dan kanker lebih mungkin mengembangkan penyakit serius. Baru-baru ini juga disebutkan, GERD komorbid berpotensi berbahaya ketika pengidapnya terinfeksi COVID-19

Dilansir dari laman CNN Indonesia, disebutkan kalau GERD menjadi penyakit komorbid yang berisiko meningkatkan komplikasi saat terinfeksi COVID-19, dikarenakan masalah anosmia. Anosmia membuat kita mengalami kehilangan penciuman dan indra perasa. 

Terkadang kondisi ini membuat penyintas atau pengidap COVID-19 tidak selera makan sehingga melewatkan waktu makan. Padahal, orang dengan gangguan GERD tidak boleh melewatkan waktu makannya.

Cara Mengatasi GERD

Melakukan perubahan gaya hidup juga penting dilakukan supaya gejala GERD tidak kambuh. Perubahan yang dimaksud adalah:

  1. Menurunkan berat badan, jika memiliki berat badan yang berlebih.
  2. Tidak merokok.
  3. Meninggikan kepala saat tidur.
  4. Tidak berbaring atau tidur setidaknya dalam waktu 2 hingga 3 jam setelah makan.
  5. Menghindari makanan atau minuman yang memicu asam lambung naik, seperti alkohol, susu, makanan yang pedas dan berlemak, cokelat, mint, dan kopi.
  6. Tidak mengenakan pakaian yang terlalu ketat.
  7. Kontrol diri agar tidak  stress
  8. Atur jam istirahat saat tidur

Mengatur Pola Makan Bagi Penderita GERD

Bagi penderita  GERD terutama saat pandemi  merupakan hal yang wajib dilakukan adalah dengan menjaga pola makan teratur. Tidak hanya makan teratur, pengidap GERD disarankan untuk makan dalam porsi kecil 3-4 jam secara perkala. Makan tidak teratur dan melewatkan waktu makan karena tidak selera makan bisa berdampak kepada imun tubuh.

Cara Atasi GERD Secara Alami

Oriflakes merupakan sereal yang terbuat dari umbi garut, susu etawa dan perpaduan rasa dari gula kelapa. Dengan senyawa bioaktifnya pada umbi garut menjadikan oriflakes bagus untuk membantu penyembuhan lambung dan menjaga kesehatan organ pencernaan karena mengandung serat yang tinggi. Sifat basa dari susu etawa menjadikan Oriflakes mampu menetralkan asam lambung yang berlebih.

Manfaat Oriflakes untuk Terapi Lambung diantaranya :

➡ Membantu Terapi Asam Lambung, Maag Kronis, GERD, Gastritis, Dispepsia, Gastroparesis.

➡ Asupan Harian Mengontrol Kondisi Lambung, Mencegah dan Meminimalisir Frekuensi Kambuhan Maag & Asam Lambung.

➡ Sarapan Sehat Kaya Serat.

➡ Membantu Melancarkan Proses Metabolisme.

➡ Membantu Memperbaiki Sistem Pencernaan.

Oriflakes untuk maag, oriflakes untuk asam lambung, manfaat oriflakes
Bubur Sereal Umbi Garut

Inilah anjuran mengkonsumsi oriflakes bagi penderita Asam Lambung / GERD

  1. Pagi Hari  : Bangun Tidur minum 1 gelas kecil air hangat lalu minum Oriflakes untuk melapisi dan  memperkuat dinding lambung.

Minum segelas Oriflakes saat perut kosong lebih baik khasiatnya.

  1. Siang Hari : Untuk Mengganti / Menemani Menu Makan Siang Hari
  2. Malam Hari : Maksimal jam 7 malam atau 2 jam sebelum tidur.

Tengah malam jika terbangun karena lapar silahkan seduh Oriflakes dan nikmati hangat-hangat.

Itulah beragam cara mengatasi GERD saat pandemi. Bagi Anda yang memiliki riwayat penyakit ini segera lakukan cara tersebut sebelum terlambat. 

Referensi:

Alodokter. Diakses pada 2021: Kenali Gejala Gerd dan Cara Mengatasinya

Halodoc. Diakses pada 2021: Gerd Komorbid Berbahaya ketika pengidapnya terinfeksi COVID-19

Liputan 6. Pandemi COVID-19 bisa memicu Gerd

FK UI . Diakses pada 2021: Kenapa-penyakit-asam-lambung-gerd-muncul-saat-pandemi-ini-kata-dekan-fkui

CNN Indonesia. Diakses pada 2021:  Indonesia. kata-dokter-soal-gerd-jadi-komorbid-covid-19

KANTOR ORIFLAKES
JL. Imogiri Timur KM.9, Bantul, Yogyakarta WhatsApp : 0888-0279-4039