Bahaya Body Shaming Bagi Kesehatan Mental Orang Dengan Obesitas

Bahaya Body Shaming Bagi Kesehatan Mental Orang Dengan Obesitas

“Badan kamu gendut banget deh” “Eh kok nggak” “Kulitmu kok dekil banget ya”

Apakah Sobat Oriflakes pernah mendengar atau mengalami sendiri beberapa ucapan diatas? Hal tersebut bisa dikategorikan body shaming atau fat shaming. Body shaming adalah aktifitas yang dilakukan untuk mempermalukan fisik orang lain.

Body shaming merupakan masalah yang serius karena dapat menyebabkan masalah kesehatan mental termasuk gangguan makan, depresi, kecemasan, harga diri rendah, dan dismorfia tubuh, serta perasaan membenci tubuh.

Mungkin beberapa orang percaya bahwa membuat orang yang kelebihan berat badan merasa malu dengan berat badan mereka akan dapat memotivasi mereka untuk menjadi lebih sehat. Namun ternyata berdasarkan bukti ilmiah menegaskan bahwa hal ini tidak terbukti. 

Bukannya memotivasi orang,hal ini akan mempermalukan dan membuat  mereka merasa tidak nyaman tentang diri mereka sendiri. Bahkan efek lebih parahnya malah menyebabkan mereka makan lebih banyak dan menambah berat badan . 

Artikel ini memberi tahu Anda semua yang perlu Anda ketahui tentang Body Shaming dan berbagai efek berbahaya yang akan ditimbulkan.

Apa Itu Body Shaming?

Body shaming merupakan tindakan mengatakan sesuatu yang negatif tentang tubuh seseorang. Biasanya dalam bentuk mengkritik dan melecehkan orang yang memiliki kelebihan berat badan atau kebiasaan makan mereka yang bertujuan  untuk membuat mereka merasa malu pada diri mereka sendiri.

Penelitian yang dikutip dari Healthline menunjukkan bahwa ada banyak diskusi tentang obesitas di media social membahas body shaming, yang sering berubah menjadi pelecehan dan cyberbullying terutama terhadap wanita.

Namun, stigma dan diskriminasi terhadap orang yang kelebihan berat badan menyebabkan kerugian psikologis yang besar dan memperburuk masalah diantaranya :

body shaming obesitas berbahaya
body shaming obesitas berbahaya

Efek Berbahaya Body Shaming pada Orang dengan Obesitas

  • Menyebabkan Orang Kegemukan Makan Lebih Banyak

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada 93 wanita, paparan informasi dan body shaming yang mereka terima dari lingkungan tentang kelebihan berat badan membuat mereka makan lebih banyak kalori dan merasa kurang mengontrol makan mereka.

Diskriminasi dan Body shaming  ini menyebabkan stres d an berdampak negatif pada orang. Dalam kasus individu yang kelebihan berat badan, stres ini dapat mendorong mereka untuk makan lebih banyak dan menambah berat badan 

  • Terkait dengan Peningkatan Risiko Obesitas

Banyak penelitian menunjukkan bahwa diskriminasi berat badan terkait dengan penambahan berat badan dan peningkatan drastis risiko obesitas.

  • Depresi

Orang yang di body shaming karena berat badan berisiko lebih tinggi mengalami depresi dan masalah mental lainnya. Dalam sebuah penelitian Studi menunjukkan bahwa body shaming atau diskriminasi  dapat meningkatkan depresi bahkan memicu bunuh diri. 

  • Gangguan Makan

Mengutip dari Nationaleatingdisorder.org, 65% orang yang memiliki gangguan perilaku makan salah satu pemicunya adalah bullying dan body shaming. Gangguan makan yang terjadi seperti anoreksia, bulimia, pica dan binge eating. 

  • Turunnya rasa kepercayaan diri

Penelitian  menunjukkan bahwa perlakuan body shaming kepada dapat mempengaruhi terhadap rasa kepercayaan diri karena muncul rasa tidak puas terhadap tubuh akibat obesitas.

Cara Menghadapi Body Shaming

Dalam menghadapi tentu bukan hal yang mudah dilakukan. Menurut seorang ahli  psikoterapis asal dikutip dari Psychology Today, ada langkah yang bisa dilakukan saat mengalami situasi body shaming diantaranya :

  • Mengatur Napas dengan tenang

Cara pertama samelakukan body shaming adalah dengan bernapas secara tenang. Caranya, tarik napas sambil menghitung sampai empat. Kemudian, hitung lagi sampai empat saat kamu menghembuskan napas. Pusatkan perhatian pada pernapasanmu selama tiga sampai empat hitungan. 

  • Mengalihkan perhatian 

Jika mengalami perlakuan body shaming  kamu bisa mengalihkan perhatian dengan pergi berjalan-jalan atau melakukan aktivitas yang membantu mengalihkan pikiran. Karena ini dapat membantu pikiran lebih tenang. 

  •  Hubungi teman atau kerabat 

Dengan dukungan dari orang yang kamu sayangi akan membantu merasa lebih baik. Teman dan keluarga dapat memberikan dukungan dalammengelola emosi  karena perlakuan body shaming.

  • Pahami emosi yang dirasakan

Kamu adalah seorang yang berhaga meskipun seseorang melakukan body shaming.  Cobalah untuk belajar menerima dirimu seutuhnya.