Jaga Pola Makan Diabetesi untuk Menyambut Ramadhan

Jaga Pola Makan Diabetesi untuk Menyambut Ramadhan

Jaga Pola Makan Diabetesi dengan Trik 3J Plus untuk Menyambut Ramadhan

Bulan Ramadhan telah tiba. Saatnya para diabetesi harus memperhatikan kesehatan tubuhnya. Salah satu caranya adalah dengan mengatur pola makan dengan prinsip 3J Plus. Hal ini agar gula darah bisa dikontrol dan ibadah puasa berjalan lancar.

Adaptasi Pola Makan Diabetesi Saat Bulan Puasa

Pada saat berpuasa tubuh akan mengalami perubahan metabolisme. Tubuh akan menggunakan makanan yang disantap saat sahur sebagai sumber energi yang berlangsung sekitar 8 jam setelahnya. Setelah itu tubuh kita akan membongkar cadangan glikogen pada hati dan otot agar bisa digunakan sebagai energi.

Setelah glikogen habis, maka dalam waktu 11-12 jam setelah puasa, tubuh akan menggunakan simpanan lemak sebagai energi. Pemanfaatan lemak sebagai sumber energi ini akan membantu menurunkan berat padan dan mengontrol gula darah, kadar kolesterol hingga tekanan darah.

Bagi Anda para diabetesi, saat berpuasa lebih memerlukan perhatian yang khusus. Karena ada beberapa resiko dan efek yang dapat muncul saat sedang berpuasa seberti hipoglikemia (gula darah turun drastis), hiperglikemia (kenaikan gula darah), dehidrasi, sampai dengan ketoasidosis diabetik.

Dengan berbagai resiko tesebut apakah penderita diabetes bisa berpuasa? Jawabannya bisa, namun ada berberapa hal yang perlu dipertimbangkan bagi para diabetes yang ingin berpuasa seperti :

1. Cari tahu resiko sebelum memutuskan berpuasa

Karena kondisi setiap orang berbeda-beda termasuk kondisi diabetesi. Sebaiknya tanyalah kepada dokter pribadi Anda sebelum memutuskan untuk berpuasa sehingga dokter dapat menjelaskan beberapa resikonya dan memberikan saran khusus sebelum berpuasa.

2. Rutin Cek Gula Darah

Bagi para diabetesi memeriksa kadar gula darah selama berpuasa merupakan hal yang penting karena pada sat berpuasa kadar gula darah akan naik turun secara fluktuatif. Coba lakukanlah cek kadar gula darah minimal 1-2 kali sehari terutama bagi anda Diabetesi yang memiliki resiko tinggi.

3. Harus Tau Kapan Waktunya Berhenti Berpuasa

Bagi para diabetesi jika saat berpuasa Anda mengalami beberapa hal berikut sebaiknya batalkan puasa diantaranya:

  • Saat kadar gula darah kurang dari 70mg/dl atau lebih dari 300 mg/dl
  • Merasakan gejala hipoglikemia (gula darah rendah) seperti lemas, pusing, keringat dingin, hingga menggigil.
  • Merasakan gejala hiperglikemia seperti buang air kecil terlalu sering , merasa pusing, maupun dehidrasi.

Pola Makan 3J Plus Untuk Diabetesi

Ada isitilah 3J Plus yang harus diingat bagi para diabetesi dalam mengatur pola makan sehari-hari. Berikut ini adalah penjelasan lengkapnya.

1. Jadwal

Jadwal pola makan bagi diabetesi karena hanya bisa mengkonsumsi makanan saat sahur dan berbuka. Pada saat diabetesi berpuasa, jadwal makan dibagi menjadi 4 kali.

Yaitu 2kali makan utama dan 2 kali selingan, di mana jumlah kalori yang diberikan sama seperti saat tidak berpuasa. Perbedaan hanya terletak pada jadwal dan distribusi makanan. Hal ini bertujuan untuk menjaga kadar gula darah.

2. Jumlah

Diabetesi harus memperhatikan jumlah atau porsi makanan yang dikonsumsi selama berpuasa yaitu 10% saat berbuka puasa 40% setelah sholat tarawih dan 50 % saat makan sahur

Penting untuk sahur dan berbuka secara rutin dan hindari melewatkan sahur karena akan beresiko menurunnya kadar gula darah saat berpuasa

3. Jenis

Hidarilah makanan dengan indeks glikemik yang tinggi seperti sumber karbohidrat sederhana yaitu gula, madu, sirup, roti, mie , nasi dan lain-lain. Makanan yang berindeks glikemik lebih rendah adalahmakanan yang kaya serat seperti sayuran dan buah-buahan

4. Plus : Jurus Masak

Olah makanan dengan cara direbus, dikukus atau dipanggang. Hindari mengolah makanan dengan cara digoreng karena akan mengandung lemak yang tinggi serta kalori yang tinggi.

Tips Menyiapkan Makanan Bagi Diabetesi

Pola makan yang buruk dapat menyebabkan diabetes. Jadi cara untuk mencegahnya adalah dengan mengikuti pola makan yang baik agar efektif mengendalikan penyakit diabetes ini. Kunci dalam mengontrol diabetes adalah dengan memiliki pola makan sehat dan seimbang. Berikut ini adalah beberapa tips bagaimana menyiapkan makanan sehat dan seimbang bagi diabetesi. 

  • Konsumsi makanan kaya karbohidrat kompleks

Karbohidrat ternyata memiliki peran penting dalam meningkatnya kadar gula darah sehingga diperlukan untuk mempertahankan diet yang sehat dan juga seimbang. Karena itu tidak perlu menghilangkan karbohidrat namun coba seimbangkanlah asupan karbohidrat tersebut. Sebaiknya pilihlah makanan dengan kandungan karbohidrat kompleks seperti nasi, roti ubi namun pilihlah jenis yang memiliki Indeks Glikemik yang Rendah. Karena makanan ini dapat membantu mengontrol gula darah karena lebih lambat untuk dicerna. Bagi Diabetesi sebaiknya Hindari makanan yang memiliki karbohidrat tinggi seperti permen maupun minuman bersoda.

Oriflakes
Oriflakes Diameal

Makanan Yang kaya akan karbohidrat kompleks adalah Oriflakes Diameal. Sereal Oriflakes diameal terbuat dari sari pati umbi garut yang memiliki kandungan karbohidrat kompleks sehingga menimbulkan efek kenyang lebih lama. Selain itu indeks glikemiknya rendah hanya 14 IG sehingga membuat Oriflakes cocok dikonsumsi oleh Diebatesi. Konsumsi Oriflakes Diameal dua kali sehari yaitu pada saat sahur dan juga berbuka puasa untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil. 

  • Kurangi daging merah

Daging merah merupakan sumber dari lemak tak jenuh yang merupakan makanan yang tidak baik bagi diabetes. Daripada menggunakan daging merah sebaiknya gunakakan tahu atau ikan laut sebagai pengganti daging

  • Gunakanlah minyak yang sehat

Minyak sawit atau minyak goreng memiliki lemak jenuh yang tidak baik bagi kesehatan. Makanan yang diproses menggunakan minyak ini akan menambah kalori. Coba masaklah menggunakan minyak yang lebih sehat yang memiliki lemak tak jenuh sehingga bisa membantu mengurangi adar kolesterol dalam darah. Contohnya adalah minyak zaitun atau minyak canola. 

  • Sesuaikan resep

Jika beberapa bahan tidak baik untuk kesehatan diabetes sebaiknya buatlah pengganti alternative bahan tersebut. Contohnya daripada menggunakan santan atau krim yang berat untuk sup sebaiknya gunakanlah tepung maizena sebagai pengental. Jika resp gula terlalu banyak, coba ganti dengan gula alternative atau kurangi jumlahnya. Meskipun haltersebut akan mengubah rasa namun itu lebih sehat bagi para diabetesi.

  • Sajikan Sayuran

Makanan yang memiliki nilai gizi yang tinggi adalah dayuran yang dapat menguntungkan bagi para diabetes. Karena sayuran ini dapat dimasak dengan berbagai cara. Anda dapat menumis, mengukus. Sup atau sebagai campuran salad.

  • Sajikan Buah

Sama seperti sayur, buah juga kaya dengan nutrisi. Salah satunya adalah buah dapat memuaskan rasa manis tanpa meningkatkan gula darah, Pastikan selalu memiliki srtok buah di rumah. Anda dapat menggunakan buah sebagai makanan penutup atau sebagai toping bagi para diabetesi.

RAIH KEUNTUNGAN

BERMITRA BERSAMA ORIFLAKES

PAKET SALESMAN

1 Juta

SALESMAN

Spesial untuk 5 pendaftar pertama setiap minggu

Terdaftar sebagai member

Mendapat fasilitas marketing

Area pasar tak terbatas

Seluruh Indonesia

PAKET RESELLER

7 Juta

RESELLER

Dibuka hanya untuk 3 pendaftar setiap minggunya

Terdaftar sebagai member

Mendapat fasilitas marketing

Area pasar tak terbatas

Pemilihan produk dapat disesuaikan dengan kebutuhan

PAKET KEANGENAN

70 Juta

AGEN

Dibuka hanya untuk 3 pendaftar setiap minggunya

Terdaftar sebagai member

Mendapat fasilitas marketing

Area pasar tak terbatas

Pemilihan produk dapat disesuaikan dengan kebutuhan

PAKET DISTRIBUTOR

300 Jt

DISTRIBUTOR

Dibuka hanya untuk 1 pendaftar setiap 3 bulan sekali

Memiliki kesempatan menjadi distributor tunggal di kota tingkat propinsi

Mendapatkan data dan area pasar keagenan di wilayahnya

KANTOR ORIFLAKES

JL. Imogiri Timur KM.9, Bantul, Yogyakarta WhatsApp : 0888-0279-4039