Penyebab Gula Darah Tinggi
Catat! Ini 7 kebiasaan yang menyebabkan gula darah tinggi yang tidak bisa diremehkan.
Hiperglikemia adalah istilah medis untuk kadar gula darah (glukosa) yang tinggi. Ini adalah masalah umum bagi penderita diabetes. Gula darah tinggi terjadi ketika tubuh memiliki terlalu sedikit insulin atau ketika tubuh tidak dapat menggunakan insulin dengan benar.
Gula darah tinggi (hiperglikemia) mempengaruhi orang yang menderita diabetes. Beberapa faktor dapat berkontribusi terhadap hiperglikemia pada penderita diabetes, termasuk pilihan makanan dan aktivitas fisik, penyakit, obat nondiabetes, atau melewatkan atau tidak minum cukup obat penurun glukosa.
Sangat penting untuk mengobati hiperglikemia, karena jika tidak diobati, hiperglikemia dapat menjadi parah dan menyebabkan komplikasi serius yang memerlukan perawatan darurat, seperti komplikasi diabetes. Dalam jangka panjang, hiperglikemia persisten, meskipun tidak parah, dapat menyebabkan komplikasi yang mempengaruhi mata, ginjal, saraf, dan jantung Anda.
Dilansir American Diabetes Asosiation, belajar mengenali gejala hiperglikemia (gula darah tinggi) dapat membantu Anda mengendalikan diabetes. Beberapa orang dengan diabetes langsung merasakan gejala gula darah tinggi, tetapi yang lain tidak terdiagnosis selama bertahun-tahun karena gejalanya ringan atau tidak jelas.
Gejala hiperglikemia biasanya dimulai ketika glukosa darah Anda melebihi 250 miligram per desiliter (mg/dL). Gejala semakin buruk semakin lama Anda tidak diobati.
Gejala lonjakan gula darah meliputi:
- sering buang air kecil
- kelelahan
- rasa haus yang meningkat
- penglihatan kabur
- sakit kepala
Berikut adalah penyebab gula darah naik yang perlu diwaspadai :
1. Kurang minum air putih
Dilansir dari liputan 6 , sebuah laporan dalam Journal Diabetes Care menemukan bahwa asupan cairan yang rendah dapat menyebabkan peningkatan gula darah. Dalam laporan tersebut, para peneliti memantau orang dewasa sehat selama lebih dari sembilan tahun. Hasilnya, orang dewasa yang minum kurang dari 1/2 liter air per hari lebih berisiko mengalami peningkatan kadar gula darah dibandingkan mereka yang minum lebih dari 1 liter per hari.
Sementara bagi kamu yang kadar gulanya sudah tinggi, dehidrasi bisa memperburuk kondisi ini. Hal ini karena dehidrasi dapat menyebabkan tekanan darah naik dan tubuh menghasilkan hormon stres, yang keduanya bisa memicu kenaikan gula darah secara drastis.
2. Melewatkan Sarapan
Dalam sebuah penelitian kecil yang diterbitkan pada Juli 2015 di Diabetes Care, peneliti melacak asupan makanan dari 22 orang dengan diabetes tipe 2 serta kadar gula darah mereka selama dua hari. Satu-satunya perbedaan asupan makanan selama dua hari adalah bahwa para peserta mengkonsumsi sarapan pagi satu dan tidak keesokan harinya. Studi menunjukkan bahwa pada hari mereka melewatkan sarapan, kadar gula darah mereka lebih tinggi sepanjang hari. Menurut peneliti, tidak sarapan dapat menghambat fungsi sel beta pankreas, yang memproduksi insulin.
3. Malas Aktivitas Fisik
Olahraga penting dalam mengelola diabetes. Selain membantu Anda mempertahankan berat badan yang sehat atau menurunkan berat badan, serta menurunkan risiko stroke dan penyakit jantung, aktivitas fisik meningkatkan sensitivitas insulin tubuh dan membantu sel-sel Anda mengeluarkan glukosa dari darah dan menggunakannya untuk energi.
4. Stres
Stres pasti meningkatkan kadar gula darah karena stress meningkatkan kortisol. Ketika kortisol naik, itu membuat kita kurang sensitif baik terhadap insulin tubuh kita sendiri atau terhadap suntikan insulin. Cara untuk menghilangkan stress adalah melakukan aktivitas fisik seperti yoga atau melakukan meditasi.
5. Mengkonsumsi Kaffein
Apakah Anda suka secangkir kopi? Bisa jadi di balik lonjakan gula darah
Jika anda terus-menerus dan mengonsumsi kafein sebagai bagian dari rutinitas Anda, pertimbangkan untuk mengurangi konsumsi kafein karena dapat meningkatkan kadar gula darah.
6. Kesehatan Gigi dan Mulut yang Buruk
Penyakit gusi telah lama dikenal sebagai komplikasi diabetes. Tetapi para peneliti juga menemukan bahwa gusi yang tidak sehat sebenarnya dapat meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh, menurut American Dental Association. Dodell juga mencatat bahwa penyakit gusi dapat meningkatkan risiko infeksi serta peradangan di seluruh tubuh, yang keduanya dapat meningkatkan kadar gula darah.
7. Pola Makan yang Buruk
Pemanis buatan dapat memperburuk resistensi insulin dan kemampuan tubuh untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Semakin tinggi indeks glikemik suatu makan, maka kian cepat pula makanan tersebut dapat memengaruhi kadar gula darah. Makanan dengan indeks glikemik tinggi termasuk
- Nasi putih
- Roti putih
- Minuman bersoda
- Minuman berenergi
- Makanan siap saji
- Daging merah / daging olahan
- Buah kering
- Oatmeal instan
Selain membatasi konsumsi makanan dan minuman yang dapat meningkatkan gula darah, kamu juga perlu menerapkan pola makan bergizi seimbang dalam menu makanmu sehari-hari.
Apa saja makanan yang baik untuk menjadi pendamping makanan penderita Diabetes?
- Makanan yang mengandung SERAT. Karena serat akan mengurangi terjadinya absorbs glukosa di usus sehingga mencegah naiknya kadar glukosa dalam darah.
- Makanan yang bersifat BASA dan memiliki indeks glikemik di bawah 35
- Mengandung Karbohidrat Kompleks. MENGAPA? Karbohidrat kompleks memerlukan waktu lebih lama untuk dicerna tubuh, sehingga akan memberikan energi maksimal dan membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Selain itu, Karbohidrat Kompleks juga akan mengontrol kadar kolesterol.
ORIFLAKES mendukung pola hidup sehat Anda baik untuk sarapan maupun makan malam dengan cepat dan praktis. Selain itu, Oriflakes juga dapat memenuhi kebutuhan nutrisi harian Anda. Oriflakes Low IG diformulasikan untuk pengidap diabete. Oriflakes memiliki manfaat diantaranya : Nutrisi sehat kaya serat , Membantu melancarkan proses metabolisme , Membantu memperbaiki sistem pencernaan, Membantu mengontrol gula darah.
ORIFLAKES LOW IG
ORIFLAKES LOW IG - Diabetes merupakan gangguan penyakit metabolik menahun akibat pankreas tidak memproduksi cukup insulin atau tubuh tidak menggunakan insulin
TESTIMONI ORIFLAKES
RAIH KEUNTUNGAN
BERMITRA BERSAMA ORIFLAKES
PAKET SALESMAN
1 Juta
SALESMAN
Spesial untuk 5 pendaftar pertama setiap minggu
Terdaftar sebagai member
Mendapat fasilitas marketing
Area pasar tak terbatas
Seluruh Indonesia
PAKET RESELLER
7 Juta
RESELLER
Dibuka hanya untuk 3 pendaftar setiap minggunya
Terdaftar sebagai member
Mendapat fasilitas marketing
Area pasar tak terbatas
Pemilihan produk dapat disesuaikan dengan kebutuhan
PAKET KEANGENAN
70 Juta
AGEN
Dibuka hanya untuk 3 pendaftar setiap minggunya
Terdaftar sebagai member
Mendapat fasilitas marketing
Area pasar tak terbatas
Pemilihan produk dapat disesuaikan dengan kebutuhan
PAKET DISTRIBUTOR
300 Jt
DISTRIBUTOR
Dibuka hanya untuk 1 pendaftar setiap 3 bulan sekali
Memiliki kesempatan menjadi distributor tunggal di kota tingkat propinsi
Mendapatkan data dan area pasar keagenan di wilayahnya
KANTOR ORIFLAKES
JL. Imogiri Timur KM.9, Bantul, Yogyakarta WhatsApp : 0888-0279-4039
Minum Kopi Saat Asam Lambung, Tak Bahayakah?
Minum Kopi Saat Asam Lambung, Tak Bahayakah? Secangkir kopi memang sudah menjadi minuman yang sangat populer untuk berbagai kalangan dan…
Baca SelanjutnyaAsam Folat: Pengertian, Manfaat, dan Cara Mencukupinya untuk Kesehatan Optimal
Asam Folat: Pengertian, Manfaat, dan Cara Mencukupinya untuk Kesehatan Optimal Pernahkah kamu mendengar tentang apa itu asam folat? Asam folat…
Baca SelanjutnyaDiet Tinggi Serat: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya
Diet Tinggi Serat: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya Untuk memiliki gaya hidup sehat, diet memang menjadi jawabannya. Ada banyak metode…
Baca SelanjutnyaBikin Tenggorokan Serak, Apa Itu LPR?
Bikin Tenggorokan Serak, Apa Itu LPR? LPR adalah salah satu komplikasi asam lambung naik yang bisa menyebabkan masalah di tenggorokan.…
Baca Selanjutnya