7 Bahaya Penyakit Akibat Gula Darah Tinggi

7 Bahaya Penyakit Akibat Gula Darah Tinggi

7 Bahaya Penyakit yang Mengintai Akibat Gula Darah Tinggi

 

Penyakit yang bersarang di dalam tubuh tentu akan menimbulkan banyak kekhawatiran  dalam diri seseorang. Salah satu penyakit berbahaya yang banyak diderita penyakit akibat gula darah tinggi. Memang gula darah yang tinggi membuat banyak orang merasa khawatir, sebab penyakit yang ditimbulkan bisa dikatakan cukup berbahaya.

Apalagi penyakit ini memang kerap kali menyerang usia  tua dengan berbagai gejala. Dimana gejala yang menjadi ciri-ciri gula darah tinggi terkadang tidak disadari oleh penderita. Karena memang gejala dari penyakit ini tergolong sepele, seperti contohnya sering lapar atau mulut kering.

Mengenal Gula Darah Tinggi dan Gejalanya

Sebelum mengetahui penyakit yang ditimbulkan akibat gula darah tinggi, ada baiknya mengetahui apa dulu apa pengertiannya. Gula darah tinggi mempunyai istilah lain yakni hiperglikemia yang merupakan sebuah kondisi yang terjadi sebab naiknya kadar glukosa. Kadar gula atau glukosa biasanya mengalami kenaikan di dalam darah seseorang.

Akibat gula darah tinggi seperti ini tentunya sangat berbahaya bagi kesehatan  sehingga sangat perlu pengetahuan tentang bagaimana gejalanya. Seperti yang dijelaskan bahwa gejala yang ditimbulkan memang kerap kali tidak disadari oleh seseorang. Untuk itu, berikut ulasan terkait dengan gejala yang biasa dirasakan apabila terserang gula darah tinggi:

  • Sering mengalami kelaparan sehingga membuat nafsu makan semakin bertambah
  • Sering merasakan haus setiap saat.
  • Mulut kerap kali mengalami kekeringan sehingga perlu untuk minum air yang banyak
  • Kerap kali mengalami buang air kecil di malam hari
  • Sangat mudah mengantuk dan cepat merasakan lelah saat bekerja
  • Terdapat gangguan penglihatan, seperti buram
  • Sering kali mengalami sakit kepala sehingga susah untuk berkonsentrasi
  • Mengalami mual dan selalu merasakan nyeri pada perut.
  • Sangat mudah terkena infeksi, baik itu pada kulit hingga kandung kemih
  • Kerap kali mengalami kesemutan di bagian badan tertentu.

Penyakit yang Ditimbulkan Akibat Gula Darah Tinggi

Apabila sudah merasakan gejala-gejala yang telah diulas di atas, maka harus waspada terhadap penyakit yang satu ini. Sebab sangat banyak penyakit berbahaya yang ditimbulkan akibat gula darah yang tinggi. Adapun penyakit berbahaya yang mengintai akibat gula darah tinggi akan dijelaskan pada pembahasan berikut:

  • Diabetes Mellitus

Penyakit diabetes mellitus memang  dianggap berbahaya karena disebabkan oleh gula berlebihan. Meskipun pada dasarnya gula atau glukosa memang dianggap penting bagi tubuh manusia, namun tidak baik jika berlebihan. Hal ini dapat menimbulkan penyakit diabetes mellitus sehingga kondisi tubuh dapat dikatakan tidak ideal.

  • Penyakit Kardiovaskular

Timbulnya penyakit akibat gula darah tinggi yang dinamakan penyakit kardiovaskular ini memang berhubungan dengan masalah jantung. Bukan hanya masalah jantung saja, namun juga merambat ke masalah pembuluh darah  dalam tubuh. Adanya penyakit seperti ini cukup berbahaya karena dapat menyebabkan kematian dini terhadap sel pembuluh darah.

  • Gangguan Tulang dan Sendi

Terjadinya masalah terhadap tulang dan sendi memang membuat pergerakan seseorang sangat terbatas. Kondisi seperti ini  dikenal dengan nama neuropati diabetes. Gejala awalnya biasanya seseorang dapat merasakan ditusuk-tusuk seperti jarum pada bagian tersebut. Bukan hanya itu, penderitanya dapat juga mengalami mati rasa pada bagian tangan dan kaki.

  • Depresi

Penyakit depresi yang terjadi ternyata bisa disebabkan akibat gula darah tinggi yang menyerang tubuh seseorang. Metabolisme dalam tubuh pada saat gula darah tinggi memang memberikan pengaruh terhadap fungsi otak. Dimana otak tidak dapat berfungsi dengan baik seperti semula sehingga dapat menyebabkan depresi.

  • Penurunan Kognitif

Nah, penyakit mengintai dan berbahaya akibat gula darah tinggi selanjutnya ini ternyata berdampak juga terhadap penurunan kognitif seseorang. Berdasarkan analisis yang sudah dilakukan, memang memberikan hasil jika dalam 10 tahun sudah ada 5.000 orang yang mengalami penurunan kognitif. Penurunan yang dirasakan tersebut tentunya begitu cepat.

  • Gangguan Seksual

Terjadinya gangguan pada hasrat seksual memang kerap kali timbul akibat gula darah tinggi seseorang. Bagaimana tidak, sirkulasi darah menuju ke organ seksual dalam tubuh lambat laun semakin berkurang. Dengan begitu, organ seksual tersebut tentunya tidak dapat bekerja dengan maksimal. Apalagi jika orang tersebut berada pada kondisi ereksi.

  • Penyakit Ginjal

Bukan hanya merambat ke masalah jantung saja, ternyata akibat gula darah tinggi dapat menimbulkan penyakit ginjal. Dimana, fungsi dari ginjal bisa rusak sehingga membuat ginjal bekerja dengan lebih keras. Akibatnya, keseimbangan cairan yang terdapat dalam ginjal dapat membuang racun yang ada di dalam tubuh manusia.

Gula Darah Tinggi Harus Makan Apa ?

oriflakes low Ig
oriflakes low Ig

Kebanyakan makanan yang mengandung karbohidrat  biasanya dapat memicu lonjakan kadar gula darah. Namun berbeda dengan Oriflakes Diameal , karena terbuat dari pati umbi garut yang memiliki kandungan karbohidrat kompleks. Selain itu umbi garut juga memiliki indeks glikemik dan karbohidrat lebih rendah dibandingkan makanan lainnya. Oriflakes Diameal memiliki kandungan serat yang dapat memperlambat pencernaan dan juga membantu menstabilkan kadar gula darah. Sehingga Oriflakes Diameal cocok dikondumsi untuk menjaga gula darah stabil dan agar terhindar dari beberapa penyakit yang disebabkan akibat gula darah tinggi.

Itulah penjelasan terkait dengan gejala yang harus diperhatikan dari penyakit gula darah tinggi. Selain itu, ada beberapa penyakit yang dapat dikatakan berbahaya akibat gula darah tinggi yang membuat seseorang khawatir. Namun kekhawatiran yang terjadi masih dapat diatasi dengan berbagai cara, seperti memeriksakan diri ke dokter khusus.

Jaga Pola Makan Diabetesi untuk Menyambut Ramadhan

Jaga Pola Makan Diabetesi untuk Menyambut Ramadhan

Jaga Pola Makan Diabetesi dengan Trik 3J Plus untuk Menyambut Ramadhan

Bulan Ramadhan telah tiba. Saatnya para diabetesi harus memperhatikan kesehatan tubuhnya. Salah satu caranya adalah dengan mengatur pola makan dengan prinsip 3J Plus. Hal ini agar gula darah bisa dikontrol dan ibadah puasa berjalan lancar.

Adaptasi Pola Makan Diabetesi Saat Bulan Puasa

Pada saat berpuasa tubuh akan mengalami perubahan metabolisme. Tubuh akan menggunakan makanan yang disantap saat sahur sebagai sumber energi yang berlangsung sekitar 8 jam setelahnya. Setelah itu tubuh kita akan membongkar cadangan glikogen pada hati dan otot agar bisa digunakan sebagai energi.

Setelah glikogen habis, maka dalam waktu 11-12 jam setelah puasa, tubuh akan menggunakan simpanan lemak sebagai energi. Pemanfaatan lemak sebagai sumber energi ini akan membantu menurunkan berat padan dan mengontrol gula darah, kadar kolesterol hingga tekanan darah.

Bagi Anda para diabetesi, saat berpuasa lebih memerlukan perhatian yang khusus. Karena ada beberapa resiko dan efek yang dapat muncul saat sedang berpuasa seberti hipoglikemia (gula darah turun drastis), hiperglikemia (kenaikan gula darah), dehidrasi, sampai dengan ketoasidosis diabetik.

Dengan berbagai resiko tesebut apakah penderita diabetes bisa berpuasa? Jawabannya bisa, namun ada berberapa hal yang perlu dipertimbangkan bagi para diabetes yang ingin berpuasa seperti :

1. Cari tahu resiko sebelum memutuskan berpuasa

Karena kondisi setiap orang berbeda-beda termasuk kondisi diabetesi. Sebaiknya tanyalah kepada dokter pribadi Anda sebelum memutuskan untuk berpuasa sehingga dokter dapat menjelaskan beberapa resikonya dan memberikan saran khusus sebelum berpuasa.

2. Rutin Cek Gula Darah

Bagi para diabetesi memeriksa kadar gula darah selama berpuasa merupakan hal yang penting karena pada sat berpuasa kadar gula darah akan naik turun secara fluktuatif. Coba lakukanlah cek kadar gula darah minimal 1-2 kali sehari terutama bagi anda Diabetesi yang memiliki resiko tinggi.

3. Harus Tau Kapan Waktunya Berhenti Berpuasa

Bagi para diabetesi jika saat berpuasa Anda mengalami beberapa hal berikut sebaiknya batalkan puasa diantaranya:

  • Saat kadar gula darah kurang dari 70mg/dl atau lebih dari 300 mg/dl
  • Merasakan gejala hipoglikemia (gula darah rendah) seperti lemas, pusing, keringat dingin, hingga menggigil.
  • Merasakan gejala hiperglikemia seperti buang air kecil terlalu sering , merasa pusing, maupun dehidrasi.

Pola Makan 3J Plus Untuk Diabetesi

Ada isitilah 3J Plus yang harus diingat bagi para diabetesi dalam mengatur pola makan sehari-hari. Berikut ini adalah penjelasan lengkapnya.

1. Jadwal

Jadwal pola makan bagi diabetesi karena hanya bisa mengkonsumsi makanan saat sahur dan berbuka. Pada saat diabetesi berpuasa, jadwal makan dibagi menjadi 4 kali.

Yaitu 2kali makan utama dan 2 kali selingan, di mana jumlah kalori yang diberikan sama seperti saat tidak berpuasa. Perbedaan hanya terletak pada jadwal dan distribusi makanan. Hal ini bertujuan untuk menjaga kadar gula darah.

2. Jumlah

Diabetesi harus memperhatikan jumlah atau porsi makanan yang dikonsumsi selama berpuasa yaitu 10% saat berbuka puasa 40% setelah sholat tarawih dan 50 % saat makan sahur

Penting untuk sahur dan berbuka secara rutin dan hindari melewatkan sahur karena akan beresiko menurunnya kadar gula darah saat berpuasa

3. Jenis

Hidarilah makanan dengan indeks glikemik yang tinggi seperti sumber karbohidrat sederhana yaitu gula, madu, sirup, roti, mie , nasi dan lain-lain. Makanan yang berindeks glikemik lebih rendah adalahmakanan yang kaya serat seperti sayuran dan buah-buahan

4. Plus : Jurus Masak

Olah makanan dengan cara direbus, dikukus atau dipanggang. Hindari mengolah makanan dengan cara digoreng karena akan mengandung lemak yang tinggi serta kalori yang tinggi.

Tips Menyiapkan Makanan Bagi Diabetesi

Pola makan yang buruk dapat menyebabkan diabetes. Jadi cara untuk mencegahnya adalah dengan mengikuti pola makan yang baik agar efektif mengendalikan penyakit diabetes ini. Kunci dalam mengontrol diabetes adalah dengan memiliki pola makan sehat dan seimbang. Berikut ini adalah beberapa tips bagaimana menyiapkan makanan sehat dan seimbang bagi diabetesi. 

  • Konsumsi makanan kaya karbohidrat kompleks

Karbohidrat ternyata memiliki peran penting dalam meningkatnya kadar gula darah sehingga diperlukan untuk mempertahankan diet yang sehat dan juga seimbang. Karena itu tidak perlu menghilangkan karbohidrat namun coba seimbangkanlah asupan karbohidrat tersebut. Sebaiknya pilihlah makanan dengan kandungan karbohidrat kompleks seperti nasi, roti ubi namun pilihlah jenis yang memiliki Indeks Glikemik yang Rendah. Karena makanan ini dapat membantu mengontrol gula darah karena lebih lambat untuk dicerna. Bagi Diabetesi sebaiknya Hindari makanan yang memiliki karbohidrat tinggi seperti permen maupun minuman bersoda.

Oriflakes
Oriflakes Diameal

Makanan Yang kaya akan karbohidrat kompleks adalah Oriflakes Diameal. Sereal Oriflakes diameal terbuat dari sari pati umbi garut yang memiliki kandungan karbohidrat kompleks sehingga menimbulkan efek kenyang lebih lama. Selain itu indeks glikemiknya rendah hanya 14 IG sehingga membuat Oriflakes cocok dikonsumsi oleh Diebatesi. Konsumsi Oriflakes Diameal dua kali sehari yaitu pada saat sahur dan juga berbuka puasa untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil. 

  • Kurangi daging merah

Daging merah merupakan sumber dari lemak tak jenuh yang merupakan makanan yang tidak baik bagi diabetes. Daripada menggunakan daging merah sebaiknya gunakakan tahu atau ikan laut sebagai pengganti daging

  • Gunakanlah minyak yang sehat

Minyak sawit atau minyak goreng memiliki lemak jenuh yang tidak baik bagi kesehatan. Makanan yang diproses menggunakan minyak ini akan menambah kalori. Coba masaklah menggunakan minyak yang lebih sehat yang memiliki lemak tak jenuh sehingga bisa membantu mengurangi adar kolesterol dalam darah. Contohnya adalah minyak zaitun atau minyak canola. 

  • Sesuaikan resep

Jika beberapa bahan tidak baik untuk kesehatan diabetes sebaiknya buatlah pengganti alternative bahan tersebut. Contohnya daripada menggunakan santan atau krim yang berat untuk sup sebaiknya gunakanlah tepung maizena sebagai pengental. Jika resp gula terlalu banyak, coba ganti dengan gula alternative atau kurangi jumlahnya. Meskipun haltersebut akan mengubah rasa namun itu lebih sehat bagi para diabetesi.

  • Sajikan Sayuran

Makanan yang memiliki nilai gizi yang tinggi adalah dayuran yang dapat menguntungkan bagi para diabetes. Karena sayuran ini dapat dimasak dengan berbagai cara. Anda dapat menumis, mengukus. Sup atau sebagai campuran salad.

  • Sajikan Buah

Sama seperti sayur, buah juga kaya dengan nutrisi. Salah satunya adalah buah dapat memuaskan rasa manis tanpa meningkatkan gula darah, Pastikan selalu memiliki srtok buah di rumah. Anda dapat menggunakan buah sebagai makanan penutup atau sebagai toping bagi para diabetesi.

RAIH KEUNTUNGAN

BERMITRA BERSAMA ORIFLAKES

PAKET SALESMAN

1 Juta

SALESMAN

Spesial untuk 5 pendaftar pertama setiap minggu

Terdaftar sebagai member

Mendapat fasilitas marketing

Area pasar tak terbatas

Seluruh Indonesia

PAKET RESELLER

7 Juta

RESELLER

Dibuka hanya untuk 3 pendaftar setiap minggunya

Terdaftar sebagai member

Mendapat fasilitas marketing

Area pasar tak terbatas

Pemilihan produk dapat disesuaikan dengan kebutuhan

PAKET KEANGENAN

70 Juta

AGEN

Dibuka hanya untuk 3 pendaftar setiap minggunya

Terdaftar sebagai member

Mendapat fasilitas marketing

Area pasar tak terbatas

Pemilihan produk dapat disesuaikan dengan kebutuhan

PAKET DISTRIBUTOR

300 Jt

DISTRIBUTOR

Dibuka hanya untuk 1 pendaftar setiap 3 bulan sekali

Memiliki kesempatan menjadi distributor tunggal di kota tingkat propinsi

Mendapatkan data dan area pasar keagenan di wilayahnya

KANTOR ORIFLAKES

JL. Imogiri Timur KM.9, Bantul, Yogyakarta WhatsApp : 0888-0279-4039

6 Cara Mencegah Diabetes di Usia Muda

6 Cara Mencegah Diabetes di Usia Muda

6 Cara Mencegah Diabetes di Usia Muda

Diabetes mellitus dapat meneyerang siapa saja tanpa memandang usia tua maupun muda. Penyebab diabetes di usia muda ada banyak faktor selain genetik salah satunya adalah pola makan yang tidak sehat. Penyakit diabetes ini dapat menimbulkan berbagai gangguan maupun gejala yang cukup parah. Meskipun begitu jangan panik dan khawatir, karena ternyata diabetes bisa dicegah sejak usia muda.

Mengenal Diabetes Sejak Dini

Diabetes mellitus adalah gangguan metabolik yang disebabkan karena meningkatnya kadar glukosa atau gula darah. Manfaat gula darah adalah sebagai sumber energy bagi sel dan jaringan sehingga sangat vital bagi kesehatan seseorang. Kondisi ini dapat menyerang semua golongan usia termasuk usia muda.

Diabetes terbagi menjadi dua jenis yaitu diabetes tipe-1 dan diabetes tipe 2.  Diabetes tipe-1 adlah penyakit autoimun yang dapat membuat fungsi pankreas tidak dapat memproduksi insulin. Sedangkan diabetes tipe-2 adalah akibat yang muncul dari pola makan yang tidak baik serta kegagalan mengontrol gula yang masuk ke dalam tubuh.

Apa Penyebab Diabetes di usia muda ?

Pola makan yang tidak sehat cenderung menjadi kebiasaan pada usia muda. Kebiasaan buruk seperti mengkonsumsi junk food dan konsumsi makanan manis secara berlebihan. Apalagi makanan dan minuman kekinian saat ini yang mengandung tinggi gula. Jika kebiasaan-kebiasaan ini dilakukan secara terus menerus maka bukanlah hal yang tidak mungkn jika akan terkena penyakit diabetes pada usia muda.

Kebiasaan mengkonsumsi gula secara berlebihan dapat membuat peningkatan retensi insulin.  Insulin adalah hormone yang diproduksi oleh pankreas untuk mengontrol gula darah. Jika pankreas memproduksi indulin secara normal maka dapat dipastikan kadar gula darah juga dalam kondisi yang normal.  Jika gula dara menangalami lonjakan maka akan memicu penyakit diabetes tipe-2. 

Sedangkan penyakit diabetes tipe-1 sampai saat ini belum bisa diketahui secara pasti. Walaupun demikian penyakit autoimun ini ikut berperan dalam membuat system imunitas tubuh menyerang sel beta penghasil hormone insulin pada pankreas. Faktor lainnya yang diduga menjadi penyebab diabetes tipe-2 adalah peran genetik dan lingkungan.

Bagaimana gejala diabetes di usia muda ?

Diabetes tipe-1 dan tipe-2 memiliki cici-ciri yang hampir sama. Bedanya penderita tipe-1 akan mengalami penurunan berat badan meskipun tidak sedang menjalankan diet.  Sedangkan gelala diabetes di usia muda akan berkembang secara bertahap dalam hitungan bula bahkan hingga tahunan dan terkadang hanya bida dideteksi saat melakukan medical chek-up.

Berikut ini adalah ciri-ciri atau kondisi yang dialami penderita diabetes di usia muda: 

 

  • Merasa mudah lapar padahal sudah makan
  • Merasa mudah sekali haus meskipun sudah banyak minum
  • Pandangan seringkali kabur 
  • Kekuatan otot akan mulai melemah
  • Mudah sekali merasa lelah dan lesu
  • Jika kulit terluka , membutuhkan waktu lama untuk mongering
  • Jumlah urine saat buang air kecil volumenya meningkat
  • Mengalami mood swing atau perubahan mood secara tiba-tiba
  • Disfungsi ereksi (bagi laki-laki)
  • Melemahnya gairah bercinta / lemah syahwat

Bagaimana cara mencegah diabetes di usia muda?

Cara mencegah diabetes di usia muda adalahsalah satunya dengan menerapkan pola hidup sehat setiap hari. Dengan kebiasaan menerapkan pola hidup sehat maka akan dapat membantu menurunkan risiko penyakit diabetes dating di kemudian hari. Lalu apa sajakah hal yang harus dilakukan untuk mencegah diabetes, simak cara di bawah ini :

Bagaimana Cara Mencegah Diabetes di Usia Muda

 

  • Konsumsi makanan sehat dan bergizi

Pola makan kita sangat mempengaruhi kesehatan kita. Kalau selama ini kamu sering konsumsi makanan olahan seperti junk food atau makanan siap saji yang mengandung sedikit nutrisi.  Kebiasaan makan yang seperti ini akan mengundang diabetes datang ke tubuh kita.

Mulailah ubah kebiasaan ini dari sekarang dengan mengkonsumsi makanan yang rendah lemak dan tinggi serat. Kurangi makanan dan minuman yang terlalu banyak mengandung gula seperti kue-kue atau minuman kekinian. Perbanyaklah makan sayur dan buah-buahan sebagai sumber vitamin dan serat yang bagus untuk metabolisme tubuh. Jangan lupa juga konsumsi protein hewani maupun nabati dari makanan seperti telur, daging, tahu,tempe, ikan. Untuk asupan karbohidrat, kamu dapat mengganti nasi putih dengan karbohidrat lain seperti nasi merah, atau sereal umbi garut Oriflakes yang terbuat dari sari pati umbi garut pilihan yang memiliki kandungan serat dan vitamin yang lengkap untuk menjaga kesehatan pencernaan dan juga memiliki kadar gula yang rendah sehingga sangat aman dikonsumsi setiap hari.

 

  • Menurunkan Berat Badan 

Tahukah kamu, orang dengan obesitas lebih berisiko terkena diabetes daripada orang yang punya berat badan ideal. Tak jarang orang yang obesitas dengan diabetes dapat terkena penyakit komplikasi seperti jantung atau ginjal dan penyakit lainnya. Upaya dalam menghilangkan 7% dari berat badan dapat membantu dalam mencegah penyakit diabetes. 

 

Untuk memiliki berat badan yang ideal mulailah dengan mengubah kebiasaan makan. Makanlah makanan yang sehat dan bergizi yang tidak banyak mengandung lemak dan gula. Olaeh karena itu konsumsi sereal umbi garut oriflakes merupakan cara yang sangat tepat untuk menemani perjalanan diet sehat kamu. Karena Oriflakes mengandung karbohidrat kompleks yang akan membuat kamu merasa kenyang lebih lama. Hal ini akan menyebabkan nafsu makan kamu lebih terkontrol lagi.

 

Selain mengatur pola makan, untuk mencegah penyakit diabetes rajinlah untuk berolahraga untuk membakar lemak yang ada di tubuh.  Jika kamu melakukan tips ini dengan rutin maka bukan hanya dapat mencegah penyakit diabetes datang namun kamu akan dapat bedan yang ideal, energy lebih kuat dan rasa kepercayaan diri yang juga meningkat.

  • Jangan malas bergerak

Bagi yang masih berprinsip rebahan is lyfe, yuk mulai kurangngi kebiasaan ini dari sekarang. Mumpung usia masih muda, banyaklah beraktifitas terutama di luar ruangan. Main gadget atau computer terus-menerus tanpa mengenal waktu akan berdampak buruk bagi kesehatan kamu. Hobi masa-malasan atau rebahan juga bikin berat badan kamu makin meningkat dan hal ini tentu daja akan mengundang datangnya berbagai penyakit seperti diabetes. Dengan banyak aktifitas maka kamu akan dapat meningkatkan kemampuan otot kamu dalam menyerap insulin dan gula.

 

  • Hindari Begadang dan tidur yang cukup

Kabar buruk bagi kamu yang suka begadang untuk sekedar nonton drakor atau main game. Karena ternyata kurang tidur bisa meningkatkan risiko diabetes tipe 2. Karena jika kurang tidur maka akan memberikan respon stress kepada tubuh yang mengakibatkan terjadinya pelepasan hormone kortisol dan norepinephrine yang menyebabkan resistensi pada insulin. Karena itu yuk mumpung masih muda, walaupun memiliki banyak aktifitas namun lebih baik kurangilah kebiasaan buruk begadang karena dapat membahayakan bagi tubuh kamu.

  • Kelola stres dengan baik

Stres dapat berdampak buruk bagi tubuh. Karena resistensi insulin yang menyebabkan diabetes salah satunya disebabkan oleh stress. Sebaiknya alihkan perhatianmu dengan melakukan hal-hal positive untuk mengelola stres dengan baik seperti sosialisasi dengan teman ataupun keluarga.

  • Hindari minuman alkohol dan merokok

Demi mencegah penyakit diabetes dan penyakit-penyakit lainnya hindarilahminuman beralkohol. Karena kedua hal tersebut dapat merusak pankreas yang berfungsi memproduksi hormone indulin yang akan meningkatkan risiko diabetes.

RAIH KEUNTUNGAN

BERMITRA BERSAMA ORIFLAKES

PAKET SALESMAN

1 Juta

SALESMAN

Spesial untuk 5 pendaftar pertama setiap minggu

Terdaftar sebagai member

Mendapat fasilitas marketing

Area pasar tak terbatas

Seluruh Indonesia

PAKET RESELLER

7 Juta

RESELLER

Dibuka hanya untuk 3 pendaftar setiap minggunya

Terdaftar sebagai member

Mendapat fasilitas marketing

Area pasar tak terbatas

Pemilihan produk dapat disesuaikan dengan kebutuhan

PAKET KEANGENAN

70 Juta

AGEN

Dibuka hanya untuk 3 pendaftar setiap minggunya

Terdaftar sebagai member

Mendapat fasilitas marketing

Area pasar tak terbatas

Pemilihan produk dapat disesuaikan dengan kebutuhan

PAKET DISTRIBUTOR

300 Jt

DISTRIBUTOR

Dibuka hanya untuk 1 pendaftar setiap 3 bulan sekali

Memiliki kesempatan menjadi distributor tunggal di kota tingkat propinsi

Mendapatkan data dan area pasar keagenan di wilayahnya

KANTOR ORIFLAKES

JL. Imogiri Timur KM.9, Bantul, Yogyakarta WhatsApp : 0888-0279-4039

Perut Buncit Terancam Diabetes

Perut Buncit Terancam Diabetes

Awas Perut Buncit Terancam Diabetes ! Cek Berapa Lingkar Perutmu Sekarang !

Sillet Killer disease adalah sebutan bagi penyakit Diabetes karena merupakan salah satu penyakit penyebab kematian tertinggi. Penyakit Diabetes sering tidak menunjukan gejala apapun pada fase awal namun jika dibiarkan akan semakin mengganas dan tentunya sangat membahayakan bagi penderitanya. Penyakit Diabetes adalah gangguan penyakit kronis dengan meningkatnya kadar gula darah yang melebihi batas normal yaitu di atas 200mg/dL (tanpa puasa) dan di atas 126/Dl (dengan puasa).

Apa penyebab seseorang terkena Diabetes ?

Sudah bukan menjadi rahasia lagi bahwa salah satu pemicu penyakit diabetes adalah makan makanan manis. Namun banyak faktor lain  yang dapat menyebabkan resiko terjadinya penyakit diabetes diantaranya:

  1. Obesitas / Kegemukan
  2. Malas olahraga
  3. Kekurangan cairan
  4. Konsumsi garam berlebihan

Mengapa orang gemuk lebih rentan terkena obesitas ?

Jika seseorang mengalami obesitas maka dapat meningkatkan kadar asam lemak dan peradangan yang akan menyebabkan retensi insulin. Retensi insulin adalah saat sel tubuh tidak merespon insulin dengan baik. Padahal fungsi insulin yang akan membantu sel tubuh menyerap gula di dalam darah. 

Akibatnya tubuh tidak akan mampu menyerap gula dengan baik dan meningkatnya kadar gula darah. Hal ini yang akan menyebabkan penyakit diabetes tipe 2. Penyakit diabetes tipe 2 merupakan penyakit diabetes paling umum yang menyumbang sekitar 90% kasus penyakit diabetes.

Apa sebabnya perut buncit terancam diabetes ?

Mengutip dari healthdetik, Dr dr Tri Juli Edi Tarigan SpPD-KEMD dari RS Cipto Mangunkusumo (RSCM) menyebut jika lemak di bagian perut adalah yang paling berbahaya. Penumpukan lemak di sekitar perut disebut juga sebagai obesitas sentral. Obesitas sentral ini menjadi faktor risiko penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung, stroke, hingga diabetes tipe 2.

Bagaimana cara mengukur lingkar perut yang ideal ?

Untuk mengetahui berat badan tubuh yang ideal tidak selalu bisa digunakan metode indeks masa tubuh (BMI). Karena proporsi tubuh manusa yang berbeda, maka lebih baik untuk mengetahui penumpukan lemak di perut sebaiknya dengan mengukur lingkar pinggang secara rutin.

Untuk mengukur lingkar perut dapat dilakukan dengan mudah di rumah. Coba Ikutilah cara berikut ini

Cara Mengukur Lingkar Perut Ideal

  • Siapkan alat ukur meteran kain (gambar icon)
  • Ukur antara tulang panggul dan tulang rusuk paling bawah (gambar icon)
  • Hitung berapa lingkar perut anda (gambar icon)

Ukuran ideal lingkar perut :

Wanita : 80 cm

Pria        :90 cm

perut buncit

Ancaman diabetes bagi anda yang obsitas

Bagi anda yang lingkar pinggangnya masih dibawah batas normal, selamat anda tidak dikategorikan perut buncit, namun harus tetap menjaga kadar gula darah untuk mencegah diabetes. Namun bagi anda yang lingkar perutnya melebihi batas normal, artinya anda harus waspada. Ubahlah pola hidup anda menjadi lebih sehat, bila perlu diet dan olahraga secara rutin agar kadar gula darah tetap normal dan terhindar dari diabetes.

Dikutip dari healthdetik, Direktur Indonesian Diabetes Institute Prof Dr dr Sidartawan Soegondo, Sp.PD-KEMD, FINASIM, FACE menyebutkan bahwa sekitar 70 persen pasien diabetes di Indonesia mengalami kelebihan berat badan atau obesitas.

Menurut data dari Institute for Health Metrics and Evaluation (IHME), tingkat kematian di Indonesia kini disebabkan oleh penyakit tidak menular dan terkait dengan diabetes

Bagaimana menjaga kadar gula darah tetap normal ?

Bagi orang yang terkena diabetes, sangat penting sekali untuk menjaga tingkat gula darahnya agar tetap dalam kondisi normal. Untuk mengontrol gula darah merupakan hal yang sangat dibutuhkan bagi orang obesitas karena beresiko terkena penyakit kardiovaskular. Selain itu penyakit diabetes juga dapat meneybabkan penyakit ginjal kronis.

Gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah yang berada di dalam ginjal. Maka akibatnya ginjal akan rusak dan tidak dapat berfungsi dengan baik. Orang dengan diabetes biasanya juga mengalami tekanan darah tinggi yang dalam hal ini juga bisa merusak ginjal.

Ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk menjaga agar gula darah normal seperti :

  1. Makan makanan sehat (Makanan yang boleh dikonsumsi pendrita diabetes baca disini)
  2. Mengatur waktu makan (wajib sarapan)
  3. Mengatur porsi makan

 

  1. Berolahraga secara teratur minimal 30 menit per hari
  2. Mengelola stres dengan baik
  3. Istirahat yang cukup
  4. Cek gula darah secara rutin

Bagaimana cara diet sehat menghilangkan perut buncit dengan agar mencegah diabetes ?

Tahukah kamu bahwa diabetes tipe 2 itu dapat diobati, sedangkan sebagian besar lainnya dapat dicegah agar tidak datang. Beginilah cara mencegah diabetes tipe 2.  Perubahan gaya hidup dan mengurangi berat badan akan mengurangi risiko terkena penyakit diabetes 40-60%. 

Untuk diet sehat alami mencegah diabetes, konsumsilah Oriflakes Diameal secara rutin. Karena Oriflakes Diameal adalah sereal umbi garut yang dapat membantu diet mengontrol gula darah agar tetap stabil. Kandungan indeks glikemik umbi garut hanya sebesar 14, jauh lebih rendah dari makanan pokok lainnya seperti nasi, ubi, jagung dll . Sehingga Oriflakes Diameal sangat cocok sebagai makanan pengganti makanan pokok / nutraseutical. Oriflakes Diameal dapat menahan rasa lapar lebih lama sehingga akan mengontrol agar tidak makan berlebihan.

Oriflakes diameeal

Konsumsilah Oriflakes Diameal setiap hari saat sarapan dan malam maksimal 4 jam sebelum tidur. Ini akan membantu kamu dalam program diet untuk menghilangkan perut buncit, mencegah diabetes dan mengontrol gula darah. Jangan lupa tetap imbangi dengan olahraga dan hindari makanan yang mengandung tinggi gula.

RAIH KEUNTUNGAN

BERMITRA BERSAMA ORIFLAKES

PAKET SALESMAN

1 Juta

SALESMAN

Spesial untuk 5 pendaftar pertama setiap minggu

Terdaftar sebagai member

Mendapat fasilitas marketing

Area pasar tak terbatas

Seluruh Indonesia

PAKET RESELLER

7 Juta

RESELLER

Dibuka hanya untuk 3 pendaftar setiap minggunya

Terdaftar sebagai member

Mendapat fasilitas marketing

Area pasar tak terbatas

Pemilihan produk dapat disesuaikan dengan kebutuhan

PAKET KEANGENAN

70 Juta

AGEN

Dibuka hanya untuk 3 pendaftar setiap minggunya

Terdaftar sebagai member

Mendapat fasilitas marketing

Area pasar tak terbatas

Pemilihan produk dapat disesuaikan dengan kebutuhan

PAKET DISTRIBUTOR

300 Jt

DISTRIBUTOR

Dibuka hanya untuk 1 pendaftar setiap 3 bulan sekali

Memiliki kesempatan menjadi distributor tunggal di kota tingkat propinsi

Mendapatkan data dan area pasar keagenan di wilayahnya

KANTOR ORIFLAKES

JL. Imogiri Timur KM.9, Bantul, Yogyakarta WhatsApp : 0888-0279-4039

Diabetes Komorbid Covid-19 dengan Risiko Kematian Tinggi

Diabetes Komorbid Covid-19 dengan Risiko Kematian Tinggi

DIABETES

Komorbid Covid-19 dengan Risiko Kematian Tinggi ?

COVID-19 lebih beresiko bagi pasien yang memiliki komorbid (penyakit penyerta). Diabetes menjadi salah satu komorbid yang paling banyak ditemukan pada pasien Covid-19. Menurut laporan dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), 94 persen kasus kematian COVID-19 di Amerika Serikat terjadi pada pasien dengan komorbiditas atau memiliki penyakit penyerta. 

Berdasarkan data yang  diperoleh dari laman Covid19.go.id, di Indonesia, ada 12  penyakit penyerta yang paling banyak ditemukan pada pasien positif Covid-19. Diabetes menjadi komorbid kedua tertinggi setelah hipertensi. Penyakit ini juga menjadi penyerta urutan kedua terbanyak pada pasien COVID-19 yang meninggal dunia. Disusul setelahnya penyakit jantung, penyakit paru obstruktif kronis, gangguan pernapasan lain, dan beberapa kondisi medis lainnya.

Tak hanya di Indonesia, mengutip jurnal Nature, survei epidemiologi dalam tingkat global menemukan bahwa pasien diabetes berisiko tinggi tertular Covid-19. Kelompok ini juga menjadi korban utama kematian akibat Covid-19.

DIABETES, KESEHATAN, COVID19, ORIFLAKES

Risiko kematian akibat Covid-19 bahkan disebut empat kali lebih tinggi pada pasien diabetes daripada non-diabetes. Sebuah studi yang dilakukan terhadap 3.200 pasien menemukan, 34 persen dari 481 pasien yang meninggal dunia diketahui mengidap diabetes. Demikian pula laporan dari Center for Disease and Prevention (CDC) Amerika Serikat yang menunjukkan bahwa 11 persen pasien Covid-19 mengidap diabetes.

Pakar penyakit dalam sub-spesialis endokrinologi lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang berpraktik di Rumah Sakit MRCCC Siloam Semanggi, dr. Johanes Purwoto menjelaskan, orang dengan diabetes mengalami gangguan pada sistem imunnya.

Imun tubuh yang lemah pada orang dengan diabetes juga membuat tubuh semakin sulit melawan virus yang menyerang, seperti virus SARS-CoV-2. Selain itu, virus juga diketahui dapat berkembang dalam lingkungan dengan kadar gula darah yang tinggi.

Kadar glukosa darah yang tinggi meracuni pembuluh darah di seluruh tubuh termasuk di jantung, pembuluh besar lain misalnya di otak, organ pria, pembuluh darah di kaki dan ginjal, menyebabkan penyakit lain sebelum terinfeksi virus corona.

Pada kondisi diabetes pembuluh darah mudah rusak, sedangkan pada COVID-19 terjadi gangguan pembekuan darah yang mempercepat proses kerusakan di seluruh tubuh, tidak hanya di paru-paru.

Jadi, COVID-19 bukan saja dikhawatirkan menyebabkan batuk, pilek dan demam, tetapi juga inflamasi di seluruh tubuh sehingga pembuluh darah di seluruh tubuh mengalami kerusakan termasuk dalam sistem pembekuan darah. Akibatnya, serangan jantung, stroke atau gangguan lain bisa muncul. Hal itu membuat mereka semakin berisiko mengalami komplikasi yang parah, bahkan hingga berujung kematian.

Namun, risiko tersebut akan menurun jika pasien diabetes dapat mengontrol kadar gula darahnya dengan baik selama masa pandemi ini.

Dilansir dari laman hello sehat Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengontrol kadar gula dalam darah :

  • Konsumsi makanan yang tepat
  • Mengontrol porsi makan
  • Aktif bergerak dan olahraga teratur
  • Kelola stres dengan baik
  • Istirahat cukup
  • Rutin mengecek gula darah
  • Mengonsumsi suplemen

Mengkonsumsi makanan yang tepat merupakan hal paling penting dalam menjaga kadar gula darah bagi penderita diabetes. Penderita diabetes dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan yang memiliki indeks glikemik rendah. 

Indeks glikemik (IG) adalah ukuran yang menunjukkan seberapa cepat makanan dapat meningkatkan gula darah dalam tubuh. Makanan dengan indeks glikemik rendah berarti membutuhkan waktu lebih lama untuk diproses menjadi glukosa di dalam tubuh. Dengan begitu, gula darah akan cenderung relatif stabil.

Salah satu bahan makanan yang mengandung indeks glikemik rendah adalah umbi garut. Umbi garut. Umbi garut ini kaya akan nutrisi dan beragam manfaat kesehatan bagi tubuh, karena indeks glikemiknya rendah, lebih rendah dari beras, terigu, kentang, dan ubi kayu. 

Saat ini tidak perlu repot untuk mencari umbi garut karena ada solusi praktisnya yaitu dengan konsumsi Sereal ORIFLAKES LOW IG yang terbuat dari umbi garut. 

Oriflakes hadir sebagai asupan yang cocok untuk penderita diabetes karena terkandung nutrisi lengkap seperti karbohidrat kompleks, serat, vitamin, dan mineral yang dapat memenuhi kebutuhan harian tubuh.

oriflakes diabetic memiliki kandungan kalori 130kkal yang tidak menyebabkan efek samping dan mampu mengontrol keseimbangan gula darah dalam tubuh.

oriflakes low ig

Cara Konsumsi Oriflakes Untuk Pengudap Diabetes : 

Tuangkan 1 sachet oriflakes 30 gram ke dalam gelas.

Seduh dengan Air Panas 150 ml, diaduk (untuk Rasa lebih Maksimal, diamkan 2-3 menit agar lebih Larut Serealnya)

Oriflakes Sereal Umbi Garut Siap di nikmati.

Selain menjaga asupan nutrisi dengan menjaga kadar gula darah, jangan lupa tetap patuhi protokol kesehatan .

TESTIMONI ORIFLAKES

Yang minum ibu sendiri ,dulu tiap pagi perut sakit nyeri lah makan gak bisa 1 atau 2 sendok, rasa penuh perut begah kadang muntah, asam banget ,Alhamdulillah setelah konsumsi ini ,makan sudah biasa, walau gak bisa banyak ,perut pagi…
testimoni oriflakes
IBU HELMA
Wiraswasta
Oriflakes mantaaab… Alhamdulillah lambung tambah nyaman gelisah banyak berkurang… terimakasih ya Allah untuk kesembuhan ini melalui oriflakes.
testimoni oriflakes
IBU TETTY
Wiraswasta

RAIH KEUNTUNGAN

BERMITRA BERSAMA ORIFLAKES

PAKET SALESMAN

1 Juta

SALESMAN

Spesial untuk 5 pendaftar pertama setiap minggu

Terdaftar sebagai member

Mendapat fasilitas marketing

Area pasar tak terbatas

Seluruh Indonesia

PAKET RESELLER

7 Juta

RESELLER

Dibuka hanya untuk 3 pendaftar setiap minggunya

Terdaftar sebagai member

Mendapat fasilitas marketing

Area pasar tak terbatas

Pemilihan produk dapat disesuaikan dengan kebutuhan

PAKET KEANGENAN

70 Juta

AGEN

Dibuka hanya untuk 3 pendaftar setiap minggunya

Terdaftar sebagai member

Mendapat fasilitas marketing

Area pasar tak terbatas

Pemilihan produk dapat disesuaikan dengan kebutuhan

PAKET DISTRIBUTOR

300 Jt

DISTRIBUTOR

Dibuka hanya untuk 1 pendaftar setiap 3 bulan sekali

Memiliki kesempatan menjadi distributor tunggal di kota tingkat propinsi

Mendapatkan data dan area pasar keagenan di wilayahnya

KANTOR ORIFLAKES

JL. Imogiri Timur KM.9, Bantul, Yogyakarta WhatsApp : 0888-0279-4039

Gula Darah Naik

Gula Darah Naik

oriflakes sereal umbi garut

GULA DARAH NAIK MAKAN GULA, BOLEH ?

Tips Sehat Makan Gula 

Apa rasanya ketika gula darah naik, dan melihat sekitar pada makan yang mengandung manis? Hasrat mungkin menginginkannya, tetapi apalah daya karena kesehatan lebih penting. Pada akhirnya hanya menahan dalam dada keinginan itu bukan ? Siapa yang pernah seperti itu, hayoo?

Sebenarnya mengonsumsi gula itu boleh, hanya saja harus ada takarannya. Melansir dari alodoc berdasarkan peraturan Kementrian  Republik Indonesia menyarankan mengonsumi gula yaitu 50 gram  atau 4 sendok makan per hari. Tentu hal demikian perlu menjadi perhatian untuk lebih berhati-hati untuk asupan tubuh. Sebab, kelebihan gula darah selain menyebabkan diabetes, juga akan berdampak pada kesehatan jantung. Untuk itu mari Kita semua membiasakan membaca komposisi yang ada dalam kemasan.

Lalu seperti apa tips supaya makan gula tetap aman ?

Pahami lebih jauh kandungan gula 

Gula dalam sebuah makanan ataupun minuman umumnya banyak, tetapi tidak menutup kebenaran ada yang diformulasikan untuk diabetes. Ambilah contoh seperti gula kelapa yang mengandung indeks glikemik rendah. Tentu ini bisa menjadi acuan untuk asupan sehat bagi gula darah yang tinggi.  Sebab indeks glikemik yang rendah akan membantumu mengontrol gula darah. Kenapa harus menjaga ? Sebab gula yang Kamu konsumsi nantinya akan diolah menjadi glukosa dan selanjutnya dialirkan dalam darah. Setiap sel akan mengolahnya menjadi gula atau proses ini bernama glikolisis. Proses glikolisis ini akan membentuk asam piruvat dan asam laktat untuk menghasilkan adenosin trisfofat (ATP).  ATP inilah menjadi sumber energi utama sebagai penunjang dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Ketika energi utama sudah habis, maka bisa menggunakan energi cadangan yang tersimpan dalam hati. Namun kondisi orang berbeda, seperti hormon insulin yang sedikit, maka gula bisa menjadi lemak bukan energi.

Tidak perlu khawatir perihal gula darah naik, karena sekarang sudah ada solusinya yaitu Oriflakes. Oriflakes adalah produk yang salah satu komposisinya yaitu gula kelapa.

Pentingnya Menjaga Asupan 

Atur gula dalam masakan

Kebiasaan memasak menjadi salah satu solusi juga karena bisa menakar jumlah gula sendiri. Keadaan ini membantu Kamu dalam menjaga gula darah lebih terkontrol.

Konsumsi Makanan Sehat 

Kamu bisa konsumsi makanan sehat seperti sayur, buah tentunya tidak asam, biji, susu rendah lemak, dan ikan. Ikan yang mengandung asam lemak omega 3, misalnya salmon, tuna, dan sarden.

Hindari makanan mengandung pemanis tinggi

Siapa yang tahu aromanis ? Biasanya Kita bisa menjumpai di pasar malam, dan tak sedikit rasanya untuk membeli. Namun tahukah Anda ? Bahwa kandungan gulanya bagi penderita gula darah tinggi sangat banyak, sehingga sebaiknya makan dalam porsi sedikit saja. Dan lebih amannya bisa buat memakai gula kelapa.

Memakan gula dalam bentuk utuh

Bentuk makanan karbohidrat tentu akan memberika asupan gula ke dalam tubuh, sehingga ketika memilih makanan pemanis sebaiknya manis rendah kalori. Dengan begini, Kamu sudah meminimalisir asupan glukosa di dalam tubuh.

Melansir dari jovee.id bahwa Kementrian Republik Indonesia menganjurkan untuk makan 2-3 kali dalam sehari. Kemudian jarak antara makan besar dengan cemilan adalah 2,5 sampai 3 jam. Kamu bisa konsumsi cemilan seperti buah-buahan yaitu pepaya, melon, bengkoang, dan juga apel.

Olahraga Membantu Mengontrol Gula Darah 

Melakukan olahraga adalah salah satu untuk menjaga mengontrol kadar gula darah. Sebab otot membutuhkan gula untuk membakar energi. Olahraga yang bisa Kamu lakukan ialah joging, sepeda, badminton, atauun renang. Kamu bisa lakukan itu semua dengan mengatur jadwal harianmu beserta pola makanannya juga.

Cara Diet Yang Tepat Dan Benar

Cara Diet Yang Tepat Dan Benar

Jalani Diet Dengan Tepat

Diet Alami, Diet Sehat, Diet Oriflakes, DIet Tepat Oriflakes
Diet sehat oriflakes tidak menimbulkan efek samping dan baik untuk kesehatan tubuh

Pengertian Diet

Diet adalah salah satu cara untuk bisa mencapai ideal. Bisa dikatakan tubuh ideal memang susah susah gampang untuk mempertahankannya. Mengapa? Sebab pola makan terkadang tidak teratur, kurangnya nutrisi, bahkan salah mengkonsumsi makanan. Salah mengkonsumsi makanan seperti mengurangi kalori, justru menyebabkan kegagalan diet lho. Sebab kalori adalah satuan dari energy. Nah kebutuhan kalori tiap orang berbeda-beda. Bisa dihitung berdasarkan usia, berat badan, tinggi badan dan jenis kelamin.

Jika kalori dalam tubuhmu berlebihan maka harus dikurangi supaya dietmu berhasil. Perlu diketahui bahwa ½ kg- 1 kg per Minggu merupakan jumah rekomendasi untuk menurunkan berat badan. Nah ½ kg itu setara dengan 3500 kalori, sedangkan 1 kg  adalah 7000 kalori. Jadi Kamu bisa mengurangi 3500-7000 kalori per Minggu/ 500 kalori per hari juga sesuaikan dengan kebutuhan tubuh. Kalau Kamu bisa konsisten pasti turun kok yakin aja.

Baca: Diet yang tepat sebenarnya pilih diet sehat atau diet cepat ?

Kamu harus tahu bahwa diet cepat tidak musti dengan hasil yang cepat apalagi buat berat badan yang konsisten lho. Bahkan diet cepat bisa membuat berat badan naik dan lambung bisa sakit. Kira-kira kenapa ya?

Yuk simak, kebiasaan yang sering dilakukan saat diet cepat:

  1. Melewatkan Makan

Biasanya yang mau diet sampai rela menahan lapar hingga lambung terkena penyakit. Sarapan sampai makan siang terlewati bahkan sehari tidak ada asupan kalori. Padahal itu salah lho, tubuh itu butuh kalori karena sebagai energy, sehingga aktivitasmu tidak akan lemas. Kebutuhan kalori tidap jenis kelamin berbeda. Untuk pria dewasa sendiri membutuhkan 2500 per hari, sedangkan untuk wanita 2000 kalori per hari. Akan tetapi jumlah tersebut dipengaruhi oleh berbagai factor yaitu berat badan, tinggi, dan usia. Nah jika Kamu melebihi jumlah di atas, maka harus membuang kalori misal dengan cara yang sehat: olahraga, jaga pola makan, dan banyak minum air putih. Inget ya idealnya per Minggu membuang 3500-7000 kalori/500 per hari. Jadi jangan lupa ya untuk penuhi kalori dalam tubuh sesuai dengan kebutuhan kalori per hari dijamin diet akan berhasil dan berat badan bisa seimbang. Kamu bisa mengonsumsi Oriflakes Slim untuk asupan dietmu. Berapa kalori yang terdapat di dalam Oriflakes Slim? Paling utama adalah kamu harus tahu informasi nilai gizinya dan jumlah per sajian. Takaran saji/Serving Sizenya adalah 30 gram. Jumlah sajian per kemasannya yaitu 11. Artinya dalam satu kemasan itu bisa menyajikan 11 sajian, dengan syarat per sajiannya adalah 30 gram. Untuk energi Total 130 kkal dan energy lemak 25 kkal. Artinya jumlah makanan per saji adalah 130 kalori, sedangkan 25 kalori dari lemak. Kalau dihitung total dalam satu kemasan, maka 11 x 130 = 1430 kalori perkemasan. Dengan meminum Oriflakes Slim ini kebutuhan kalori bisa terjaga, maka dietmu akan berhasil. Kamu bisa makan Oriflakes Slim ini pagi dan malam. Untuk makan siangnya bisa makan nasi merah, sayur, tahu dan tempe. Selain itu, Kamu juga harus imbangi dengan olahraga supaya kalori berlebih dalam tubuh terbakar, dan dietmu semakin cepat berhasil.

  1. Makan gorengan berlebihan

Nah ini salah satu favorit yaitu gorengan. Memang sih tidak bisa dipungkiri di setiap aktivitas pasti ada menu yang disuguhkan dalam bentuk gorengan. Apalagi jika di makan pas anget-anget dengan cabai rasanya gak mau nolak. Akan tetapi dengan mengonsumsi gorengan apalagi berlebihan, maka akan menyebabkan lemak terjadi dalam tubuh. Boleh aja makan asalkan diatur porsinya yaitu tidak lebih dari 5 kali.

  1. Sama Sekali Tidak Mengonsumsi Makanan Ringan

Kalau Kamu sama sekali tidak mengonsumsi juga keliru ya. Mengapa? Sebab makanan ringan ada yang mengandung protein yang baik untuk tubuh. Pastinya makanan ini tetap akan menstabilkan metabolisme tubuh. Kalau metabolisme tubuh stabil itu artinya berat badan juga bisa terjaga. Nah salah satu contoh makanan ringan yang mengandung protein yang baik untuk tubuh yaitu kacang almond.

  1. Kurangnya Minum Air Mineral

Sebaiknya memang minum air mineral 8 gelas/hari. Mengapa? Sebab Air mineral bisa meningkatnya laju metabolisme dalam tubuh, sehingga mampu membakar kalori. Ketika kalori terbakar, maka berat badan bisa turun.

  1. Menyepelekan Kandungan Makanan Ringan

Makanan ringan seperti sepotong kue, keripik kentang, keripik singkong dalam jumlah yang banyak bisa meningkatkan kadar kalori. Makanan tersebut sebenarnya kalau dijumlahkan jumlah kalori sama dengan menu makan yang berat dan memiliki kalori tinggi. Jadi sebelum makan makanan ringan sebaiknya lihat dulu table nilai gizinya dan jumlah energinya. Nah ini yang menyebabkan mengapa diet cepat (tidak makan hanya ngemil) bisa menyebabkan berat badan menjadi naik.

  1. Minum Kopi Berkrim

Kopi adalah minuman yang sering dilakukan di sela akivitas, mengerjakan tugas misalnya. Sebenarnya kopi murni memiliki kandungan kalori yang rendah dan bisa meredam dari rasa kelaparan. Akan tetapi minum kopi bisa menyebabkan kalori melebihi batas normal kalau ditambahi dengan cream. Contohnya Caramel Frappuccino sebanyak 470 ml mengandung 420 kalori. Nah sebanyak 420 kalori tiap hari belum ditambah dengan menu makan lain yang Kamu konsumsi tentu berat badan akan naik. Mulai sekarang, yuk jaga pola makan dengan memilih yang sesuai dengan jumlah kalori sesuai kebutuhan tubuh.

Beberapa hal yang perlu Kamu ketahui mengenai diet sehat:

  1. Perhatikan Jenis Makan

Nah lagi-lagi soal makanan. Kalau Kamu sudah tahu betapa berpengaruhnya makanan terhadap proses dietmu, maka Kamu secara langsung akan memilih makanan yang benar. Batasi jumlah kalori dan lemak tinggi yang ada di dalam makanan, seperti  makanan yang digoreng, dan kemasan siap saji. Sekarang Kamu bisa diet menggunakan sereal aja, Oriflakes Slim pilihan tepat dan dapatkan khasiatnya. Khasiatnya adalah makanan asupan diet tidak inggi kalori seperti yang udah dijelasin di atas. Selain itu terdapat serat pangan yang baik untuk lambungmu. Sebab serat bisa menurukan kadar asam lambung serta meredakan efek kembung dan juga nyeri. Jadi kalau Kamu makan Oriflakes Slim ini, dietmu nyaman, dan lambungmu juga aman.

  1. Atur porsi makan

Tubuh tetap harus membutuhkan nurisi lengkap: karbohidrat, protein, vitamin, lemak, dan mineral.

Contoh: telur, daging tanpa lemak, ikan, buah-buahan, sayur, dan kacang-kacangan.

  1. Olahraga

Badan yang aktif bergerak sudah pasti bagus untuk proses dietmu. Kenapa? Ketika badan banyak bergerak seperti jogging, bersepeda, dan berenang maka kalori yang berlebih dalam tubuhmu akan terbakar. Jika sudah seperti itu, maka akan mempercepat hasil dietmu.

  1. Perbanyak Minum Air Putih

Banyak minum air putih bagus untuk kesehatan tubuh. Kalau Kamu minum air putih dua gelas sebelum makan itu artinya proses dietmu akan terbantu. Kenapa? Membiasakan minum air putih sebelum makan mampu menurunkan berat badan 2-4 kg dalam 12 Minggu. Minum air putih sebelum makan akan membuatmu kenyang, sehingga mengurangi nafsu makan. Nah dengan minum air putih sebelum makan ini, maka proses dietmu akan sangat terbantu.

  1. Makan Buah dan Sayur

Kebiasaan makan buah dan sayur akan membantu mengurangi makanan dengan kandungan gula/kalori yang tinggi. Kedua makanan tersebut memiliki 90 % air yang dapat memenuhi kebutuhan cairan setiap hari. Jadi makanan tersebut dapat membantu proses dietmu.

  1. Hindari Minuman Kemasan

Minum air putih adalah minuman yang bebas kalori. Akan tetapi jika Kamu konsumsi minuman kemasan yang banyak rasa, maka dietmu akan lama hasilnya, mungkin bisa gagal. Sebab minuman kemasan yang banyak rasa itu memiliki kalori yang tinggi.

Sudah tahu kan diet tepat apa yang harus Kamu pilih? Diet Cepat atau Diet Sehat?

Cepat bisa membuat lambungmu sakit, sedangkan sehat membuat dietmu nyaman, dan lambungu tetap aman. Yuk ganti dengan diet Sehat!

Cegah Gula Darah Naik – Diabetes

Cegah Gula Darah Naik – Diabetes

Tanpa Bikin Gula Darah Naik, Kamu Bisa makan Manis

Makanan manis memang salah satu favorit yang banyak diminati seperti martabak manis, permen, kue, aromanis, dan masih banyak lagi. Apalagi saat-saat akhir pekan ingin rasanya membeli satu jenis tapi banyak rasa, dan makan sambil nonton drama korea misalnya. Nah memang keinginan ini perlu dikontrol supaya tidak menjadi diabetes. Terkena diabetes ini bisa mengakibatkan terkena penyakit stroke, kerusakan ginjal, dan keguguran. Diabetes sangat menyeramkan bukan? Apalagi kalau sudah ada riwayat diabetes harus lebih hati-hati ya. Kamu bisa ikutin tips makan manis tanpa bikin gula darah naik nih.


1. Batasi Asupan Makan Manis
Punya diabetes ataupun mungkin takut terkena diabetes, Kamu bisa akali dengan makan dengan porsi yang sedikit. Hal demikian supaya tubuh Kamu bisa menyesuaikan diri dengan kebutuhan gula dan dapat menyeimbangkan nutrisi.


2. Kurangi Karbohidrat berlebih
Makan yang berkarbohidrat boleh saja kok, asalkan jangan berlebihan, diatur ya porsinya, misal yang biasanya satu piring penuh mulai jadi setengah. Kamu juga bisa menggantinnya dengan sereal lho. Sereal Oriflakes Diaemal namanya, dan juga ada berbagai varian rasa, jadi kamu gak akan bosen apalagi eneg. Manfaat Oriflakes Diameal antara lain sebagai asupan harian bernutrisi/asupan diet, mengontrol gula darah dan baik juga untuk lambung. Selain itu, Oriflakes Diameal juga memiliki sumber inulin lho. Inulin itu apa sih? Inulin adalah serat yang berasal dari tumbuhan. Manfaatnya yaitu baik untuk pencernaan di usus, dapat mengontrol kadar gula dan menghasilkan energi. Jadi kalau Kamu mengonsumsi Oriflakes Diameal, kadar gulamu terjaga, dan gak akan lemes karena energinya. Selain itu, jika kadar gula terjaga sudah tentu Kamu gak akan kena diabetes.


3. Berolahraga
Usahakan berolahraga ya. Tujuannya supaya sel otot dapat menyerap gula darah, sehingga bisa menurunkan kadar gula darah yang naik. Jadi diabetesmu bisa cepat sembuh.


4. Perbanyak Makan Serat
Serat yang bisa mengendalikan gula darah yaitu serat yang mudah larut. Serat yang mudah larut bisa ditemukan di sumber inulin dari tumbuhan. Nah pas banget kan, kalau Oriflakes Diameal memiliki sumber Inulin. Jadi Kamu bisa mengonsumsi Oriflakes Diameal sebagai asupan diabetes. Selain itu Oriflakes Diameal juga baik untuk lambungmu lho.


5. Perbanyak Minum Air Putih
Tubuh menghasilkan hormone vaksopresin yang dapat mendorong ginjal menahan cairan. Hal demikian dapat mencegah mengeluarkan kelebihan gula dalam urine. Akibatnya bisa membuat gula terjebak di dalam darah dan membuat gula darah naik. Nah hal itu terjadi apabila tubuh kekurangan cairan atau dehidrasi. Jadi Kamu harus perbanyak minum air putih supaya mencegah kemungkinan diabetes parah ya.

6. Selektif Memilih Makanan
Selektif memilih makanan misalnya Kamu harus membaca table pada makanan. Tujuannya supaya lebih tahu apa saja sih pemanis yang ada di dalam makanan yang akan Kamu beli. Hal demikian bisa mencegah diabetes semakin parah.

Baca: Apakah di dalam tubuh memerlukan Kadar Gula?
Sebenarnya di dalam tubuh memerlukan kadar gula, namun dalam batas normal. Batas normal kadar gula darah sebelum makan sekitar 70-130 mg/dl, sedangkan dua jam setelah makan kurang dari 140 mg/dL. Kalau misalkan Kamu habis puasa maka kurang dari 100 mg/dL. Nah untuk orang yang mengalami diabetes, pankreas (befungsi membantu pencernaan) tidak dapat memproduksi insulin sesuai kebutuhan. Nah kalau insulin sulit didapat, maka sel-sel tubuh tidak dapat menyerap dan mengolah glukosa menjadi energi melainkan peningkatan kadar gula dalam darah atau mengakibatkan diabetes.

Lalu Apakah Diabetes ada Jenisnya?
Diabetes ada jenisnya yaitu diabetes tipe satu dan diabetes tipe dua. Apa sih perbedaan diabetes tipe satu dan diabetes tipe dua? Berikut ini penjelasannya.

Faktor Keluarga
Diabetes tipe 1 disebabkan karena genetik. Hal ini menyerang kekebalan tubuh atau biasa disebut autoimun. Jadi kekebalan tubuh menghancurkan sel-sel pankreas yang memproduksi insulin. Padahal insulin yang mampu menyerap dan mengolah kadar gula menjadi energi. Faktor kelebihan berat badan
Kelebihan berat badan, maka insulin akan bekerja terlalu keras bahkan bisa mati, sehingga tidak memproduksi insulin lagi.

Faktor Makanan
Kalau Kamu mengonsumsi makanan sembarangan apalagi yang mengandung susu dengan pemanis tinggi bisa membuat tubumu terkena diabetes. Kamu bisa ganti dengan Oriflakes Low Ig sebagai menu sarapan dan malammu supaya diabetes tidak lagi naik dan tetap terjaga. Jarang beraktivitas/olahraga
Kalau jarang beraktifitas otomatis berat badan bisa naik. Hal itu bisa menyebabkan insulin sulit bekerja dan diabetes bisa naik.
Kurang Vitamin D
Tubuh membutuhkan vitamin D sebagai kekebalan tubuh sehingga tidak terkena penyakit autoimun. Nah kalau kurang vitamin D, maka kekebalan tubuh melemah dan diabetes bisa meningkat.
Lemak Perut yang Tinggi
Lemak perut yang tinngi juga bisa mengakibatkan diabetes lho. Kamu bisa atasi dengan olahraga dan kurangi makanan yang berlemak. Nah untuk sarapan Kamu bisa menggunakan Oriflakes Diameal.

Gejala Diabetes tipe 1 dan 2
Kamu bisa pastikan nih, Apakah Kamu ada gejala diabetes 1 dan 2 atau tidak. Yuk simak!
1. Kelelahan
2. Luka yang lama sembuh
3. Pandangan Kabur
4. Rasa lapar yang terjadi secara terus-menerus
5. Kamu merasa sudah minum, tetapi masih haus terus.
6. Sering mengalami infeksi pada kulit, saluran kemih.
Kalau misalkan Kamu ada gejala-gejala di atas, maka Kamu bisa langsung ke dokter untuk mengkonsultasikanya ya.

Selain gejala yang disebutkan di atas, Kamu juga bisa pastikan diabetes dengan gejala-gejala sebagai berikut.
1. Kalau Kamu merasa mulut kering kemungkinan merujuk ke diabetes. Tapi tidak selalu ya. Lalu kenapa sih orang diabetes mulutnya kering ? Diabetes, mulutnya terasa kering karena kekurangan air atau dehidrasi. Kalau sudah dehidrasi sudah pasti mulut terasa kering.
2. Munculnya bercak-bercak hitam di sekitar leher, ketiak, dan selangkangan.
3. Rasa terbakar, kaku, dan nyeri pada kaki.
4. Gatal-gatal.
Lebih lanjut Kamu bisa konsultasikan ke dokter.

Pengobatan Diabetes Tipe 1
1. Pola makan
Yuk mulai sekarang perhatikan pola makan supaya diabetes tidak lebih parah dari sebelumnya, bisa kok harus yakin. Kamu bisa memilih menu makan yang takaran gulanya tidak berlebih ya. Di Oriflakes Low Ig pas kok untuk dijadikan menu sarapan dan malam. Nah untuk siang harinya, Kamu bisa makan buah-buahan, dan sayuran juga.
2. Olahraga Teratur
Supaya lebih bisa mengontrol gula darah sebaiknya olahraga ya. Hal tersebut karena jika berat badan turun, maka insulin akan mudah bekerja. Jika insulin mudah bekerja, maka akan memproses kadar gula darah menjadi energy. Itu artinya, diabetes bis dipulihkan dengan insulin.
3. Kamu bisa pergi ke dokter untuk mengontrol gula darah. Biasanya akan diberikan hormone tertentu dengan cara disuntikan sekitar 3-4 kali sehari sesuai dosis yang pasti anjuran dokter.
4. Terakhir, Kamu bisa merawat mata dan kaki supaya mencegah komplikasi berlebih ya.

Pengobatan diabetes Tipe 2
1. Sama halnya dengan diabetes tipe 1, olahragalah dengan teratur ya. Tujuannya supaya kondisi berat badan stabil dan yang pasti insulin akan mudah bekerja. Maka diabetesmu segera teratasi.
2. Sebaiknya jika Kamu saat ini merokok, berhenti ya.
3. Berhenti minum berakohol.
4. Sama halnya dengan diabetes tipe 1, atur pola makan ya. Jangan sampai sembarangan yang menyebabkan gula darahmu semakin naik. Jangan sampai diabetesmu semakin parah.
5. Pergi ke dokter dan biasanya nanti akan diresepkan metformin. Metformin berfungsi menurunkan produksi glukosa dari hati. Jadi nanti diabetesmu semakin cepat teratasi.
6. Terakhir, Kamu harus tanamkan mindset dipikiranmu bahwa pola makan itu penting dan harus dijaga. Inget ya, tidak ada yang tidak mungkin asalkan berusaha dan jangan lupa berdoa.