AWAS MINUM BOBA BISA MENYEBABKAN DIABETES !
Zaman modern seperti sekarang ini minuman boba menjadi idaman bagi banyak kalangan. Bahkan tak jarang ada orang yang sehari bisa memesan 2 minuman boba sekaligus. Namun apa efeknya bagi penderita diabetes ? Padahal dalam satu gelas minuman boba rata-rata sebanyak 38 gram gula dengan 300 kalori. Dan jumlah gula yang sebaiknya dikonsumsi adalah 10 % dari kebutuhan energi total. Ambilah contoh, apabila kebutuhan kalori Anda 1400, maka 10 % nya adalah 140 kalori. Bayangkan jika Anda mengonsumsi boba dalam sehari saja, otomatis gula darah menjadi naik kan ?

TIPS Buat Boba Sehat Untuk Penderita Gula Darah !
Gula darah bisa segera teratasi apabila sekarang Anda mulai memperhatikan asupan atau gaya hidup sehat. Tips yang bisa Anda lakukan yaitu membuat boba sendiri, seperti ini:
1. Minum Boba Buatan Sendiri
Boba dengan cendol, dan jenang grendul memiliki bahan yang hampir atau bahkan sama dalam pembuatannya. Namun karena seiring berjalannya waktu, akhirnya keberadaan cendol menjadi bergeser. Namun, sekarang Anda dapat melestarikannya kembali dengan membuat cendol berbentuk boba di rumah.
2. Siapkan Bahan Sebagai Berikut.
2-3 buah umbi garut, kupas, dan bersihkan
2 sdm air
10 sdm pati umbi garut
4 sdm gula kelapa
3. Buat Adonan Boba
Umbi Garut dapat Anda rebus, dan beri 1,5 garam, serta 2 % bawang putih. Setelah merebusnya, hancurkan umbi tersebut dan masukan ke dalam wadah serta tambahkan pati umbi garut, gula kelapa, dan air. Kemudian aduk adonan dengan tangan sampai kalis.
4. Buat Bulat-Bulatan
Adonan yang sudah tercampur merata, kemudian letakanlah ke dalam wadah dengan alas yang sudah terlapisi pati umbi garut/tepung. Cobalah ambil menjadi beberapa bagian, dan buatlah menjadi bulata-bulatan.
5. Rebus Hingga Boba Umbi Garut Mengapung
Rebus air hingga mendidih, dan masukanlah bobanya. Tunggu beberapa waktu sampai mendidih, dan boba mengapung. Begitulah pembuatan boba yang bisa Anda praktikan di rumah.
Mengapa harus menggunakan umbi garut dan gula kelapa ?
Umbi garut memiliki serat yang tinggi bahkan kandungannya terdapat banyak natrium yang dapat menunjang kebutuhan tubuh dalam sehari-hari. Bagusnya lagi mengandung indeks glikemik yang rendah yaitu 14 atau lebih rendah dibanding umbi-umbi lain. Dan untuk gula kelapa pun sama, yaitu memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dari gula-gula lainnya.
Sibuk, Jadi Males Buat Boba ?
Kesibukan seringnya enggan untuk memasak. Tapi tak perlu khawatir, tetaplah fokus dengan tujuan, karena ada umbi garut dalam kemasan praktis. Anda bisa mengonsumi Oriflakes Low Ig dengan kandungan umbi garutnya yang dominan, dan pemanisnya menggunakan gula kelapa. Jadi aman untuk Anda yang menderita gula darah tinggi.
Rutin Cek Gula Darah
Selain menjaga asupan yang tidak mengandung pemanis lebih, sebaiknya Anda pun harus rutin mengecek gula darah. Tujuannya supaya mencegah komplikasi serius, dan tubuh tetap fit dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Waktu yang baik untuk cek gula darah yakni sebelum dan sesudah makan, sebelum dan sesduah berolahraga.
Mengubah Porsi Makan
Mengubah porsi makan menjadi lebih sedikit adalah solusi tepat. Kalau biasanya Anda mengonsumsi dalam jumlah banyak, maka mulai sekarang cobalah batasi. Dan sebagai pendukungnya gunakan piring kecil yang unik dan menarik guna menumbuhkan semangat diri untuk makan lebih sedikit.
Lalu Apa Sih Manfaatnya Makan dalam Porsi Sedikit ?
Makan dalam porsi lebih sedikit akan membantu insulin Anda ada jeda dan bekerja lebih optimal untuk mengubahnya makanan menjadi energi. Oleh karena itu, Anda bisa membiasakan diri untuk makan porsi kecil, yaitu dengan jumlah porsi sebanyak 6 kali dalam sehari. Makanan yang bisa Kamu konsumsi seperti Oriflakes Low Ig, bayam, dan brokoli. Kemudian berlatihlah untuk konsisten, supaya gula darah Anda lebih cepat terkontrol.